LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) terus berupaya membantu petani. Di antaranya memberikan bantuan racun pembasmi tikus.
"Bantuan racun pembasmi tikus tersebut diberikan kepada Kelompok Tani, karena kini saatnya musim tanam, sehingga benih yang ditanam petani aman dari serangan tikus," ujar Sekretaris DTPH Lamongan, Ir Rudjito, Rabu (14/11).
BACA JUGA:
- Gelar Temu Wicara Kontak Tani, Bupati Lamongan Berharap Petani Pahami Teknologi dan Modernisasi
- Di Lamongan, 1.027 Hektare Sawah Gagal Panen Terima Klaim Asuransi
- Gagal Panen, Petani Lamongan Dapat Klaim Asuransi Rp 6,1 Miliar
- Kunjungi Lamongan, Pemkab Sumenep Studi Tiru Regulasi Penyerapan Beras oleh ASN
Dikatakan Rudjito, sejumlah kelompok tani yang ada di Lamongan tersebut meminta bantuan berupa racun untuk membasmi tikus yang menyerang di lahan persawahan. "Kita membantu petani agar serangan hama tikus tidak meluas dan merusak padi yang baru ditanam oleh petani Lamongan," ujarnya.
Rudjito berharap, serangan hama tikus tidak terjadi di lahan persawahan milik petani yang baru mulai proses tanam. "Jangan sampai tanaman padi milik petani setempat gagal panen akibat serangan hama tersebut." harapnya.
Ia menyatakan di instansinya masih ada stok sebanyak 50-80 kardus racun tikus dan akan diberikan apabila kelompok tani tersebut masih membutuhkannya.
"Kalau kurang, kami akan tambah lagi bantuan racun untuk membasmi hama tikus di lahan persawahan milik kelompok tani tersebut," pungkasnya. (qom/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News