BANGAKALAN, BANGSAONLINE.com - Ketua KPU Bangkalan didampingi semua anggota komisioner melakukan uji ketahanan kotak suara yang bakal digunakan untuk Pemilu 2019 mendatang di aula KPU Bangkalan, Selasa (8/1).
“Pengujian ini untuk menjawab keraguan masyarakat apakah kotak suara ini benar-benar layak digunakan atau tidak. Sebenarnya saat Pemilu lalu kita sudah menggunakan kotak suara kardus dan tidak ada masalah,” papar Ketua KPU Bangkalan, Fauzan Jakfar yang melakukan pengujian dan disaksikan A. Mustain, Ketua Bawaslu.
Baca Juga: KPU Bangkalan Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pilkada 2024
Pengujian dilakukan dengan menduduki kotak suara secara bergantian. Bahkan Ketua KPU dan Faizal Rahman (Divisi Parmas) berdiri di atas Karton yang kedap air. Kotak suara tersebut tidak mengalami kerusakan. Pengujian juga dilakukan dengan menyiram air dan tidak mengalami basah hingga tembus.
“Pada saat pendistribusian nanti, kotak suara akan dibungkus dengan plastik, termasuk isi di dalamnya yang berisi surat suara. Surat suara selain dibungkus dengan sampul juga dibungkus plastik, jadi dobel plastik. Di luar dan di dalam dibungkus platik," ujar Ketua KPU ini.
Faizal Rahman, Divisi Parmas menambahkan, kotak suara dari karton pemilu tahun 2014 sudah dipakai dan terbukti aman.
Baca Juga: Debat Publik Kedua Cabup dan Cawabup Bangkalan, ini Kata Surokim Pengamat Politik
Adapun Kebutuhan kotak suara di Kabupaten Bangkalan 19.115 kotak suara. Setiap TPS ada 5 Kotak suara dari 3.823 TPS, belum termasuk 5-8 Kotak suara yang disiapkan per Kecamatan untuk menyimpan dokumen atau logistik yang digunakan rekap yang ada di kecamatan seperti DPT dan model C. (uzi/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News