SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Terjadi begal di Sidoarjo. Kali ini korban siswa sekolah SMP kelas IX, dibegal saat melintas di Jalan Sarirogo, Sidoarjo, Minggu (13/1) dini hari. Korban Adalah Satrio (15), Warga Desa Jumputrejo, RT 01/RW 01, Sukodono.
Selain korban menderita luka lebam akibat pukulan, sepeda motor Honda Beat nopol W 5381 OG miliknya juga raib dirampas pelaku.
Baca Juga: Sejoli di Wonoayu Sidoarjo Diamankan saat Akan Transaksi Sabu Sistem Ranjau
Melalui Mujiati (45), ibu Satrio menceritakan, kejadian bermula saat korban bersama satu temannya berboncengan melaju dari arah utara ke selatan jalan raya tersebut. Saat Itu, jalanan nampak sepi, karena memang tidak banyak kendaraan yang berlalu lalang jika malam hari.
“Ia (Satrio) hendak beli nasi goreng ke Sarirogo,” cetus Mujiati saat ditemui di rumahnya, Minggu (13/1).
Nahasnya, saat tepat di depan kantor Desa Sarirogo itu, korban dipepet oleh pengendara motor yang tak dikenal. "Anak saya disuruh minggir dan berhenti,” terangnya.
Baca Juga: Sidoarjo Marak Curanmor! Maling Gasak Nmax Keluaran Baru Milik Pengunjung Tomoro Coffee Sidokare
Setelah korban memberhentikan motornya, pelaku yang tidak dikenal itu langsung merampas motor korban. Tak mau kehilangan motor kesayangannya, korban sempat menolak dan mempertahankan motor tersebut.
Apesnya lagi, korban malah mendapat tonjokan dari pelaku hingga tergeletak di pinggir jalan. Setelah korban terjatuh, pelaku langsung melarikan diri sembari membawa kabur motor yang masih dalam masa kredit tersebut. Sementara itu teman korban sudah melarikan diri karena ketakutan.
“Anak saya dipukul di bagian pipi dan mata hingga lebam,” terang Mujiati yang masih syok.
Baca Juga: Kepergok Pemilik saat Beraksi, Maling Motor di Anggaswangi Sidoarjo Ditangkap Warga, 1 Orang DPO
Setelah kejadian perampasan Itu, korban yang masih tergeletak di pinggir jalan langsung ditolong oleh pengguna jalan yang melintas untuk diantarkan pulang ke rumahnya. Setibanya di rumah, orang tua korban langsung menuju ke Mapolresta Sidoarjo untuk melaporkan aksi pembegalan yang menimpa anak keduanya itu. (cat/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News