GRESIK, BANGSAONLINE.com - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gresik mengakui kekurangan personel dan armada dalam melakukan program pemangkasan pohon tua di Kota Pudak.
Hal ini diungkapkan Kepala DLH Gresik, Moh. Najikh saat melihat langsung pohon tumbang yang menimpa kantor BPBD di Jalan Dr. Wahidin S.H, Rabu (23/1).
Baca Juga: Satpol PP Gresik Gagalkan Pengiriman Miras asal Bali ke Pulau Bawean
Meski demikian, Najikh mengatakan bahwa selama ini DLH sudah mempunyai tim tangkas. "Mereka bertugas untuk memonitor dan mendata pohon tua untuk kemudian dipangkas," paparnya.
Najikh mengatakan, saat ini institusi yang ia pimpin masih kesulitan dalam memangkas pohon tua. Sebab selain kekurangan personel, DLH juga kekurangan armada. "DLH sangat butuh sarana prasarana pendukung. Misalnya armada kita cuma punya satu. Dan ini kurang, makanya kalau ada pohon tumbang kita meminta bantuan BPBD juga," jelasnya.
Najikh menyatakan, saat ini banyak sekali pohon tua yang harus segera dipangkas. Seperti di sepanjang Jalan Dr Wahidin Sudirohusodo, rata-rata usia pohon di wilayah tersebut sudah mencapai puluhan, bahkan hingga ratusan tahun. "Masih akan kita data soal adanya pohon yang tua. Kita memperkirakan ya banyak pohon tua di Gresik," terangnya.
Baca Juga: Di Pasar Baru Gresik, Khofifah Panen Dukungan dan Gelar Cek Kesehatan Gratis
Saat ini, tambah Najikh, pihaknya sudah mengusulkan tambahan armada untuk memaksimalkan tim tangkas pohon ini. "Kami sudah ajukan, semoga terealisasi," pungkasnya. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News