SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Ronny Arfandy (45), warga Dinoyo Tangsi RT 04 RW 03, Kelurahan Keputran, Kecamatan Tegalsari, Surabaya, yang menjadi korban penusukan di bagian leher menceritakan bagaimana kronologi peristiwa nahas itu menimpa dirinya. Saat itu ia diajak oleh dua orang tak dikenal untuk mengambil motor jaminan di kawasan Perum Mutiara Citra Asri, Kecamatan Candi, Sidoarjo.
Kejadian pada Minggu (3/2) malam tersebut bermula saat Ferry Sunjoyo bersama Ferdy datang ke rumah korban untuk pesan mobil rental. Setiba di rumah korban, kedua pelaku ditemui oleh istri korban.
Baca Juga: Beraksi 2 Kali, Pelaku Curanmor Asal Kediri Dibekuk
"Sebenarnya Sabtu kemarin udah pesan, tapi dijanjikan minggu oleh korban karena mobil kosong," cetus Kanit Reskrim Polsek Candi, Iptu Isbahar Buamona, Senin (4/2).
Setelah bertemu dengan korban, tersangka kemudian mengajak korban ke Perum MCA blok A-3, Desa Sumorame, Kecamatan Candi, Sidoarjo, untuk mengambil motor N-MAX yang nantinya dijadikan jaminan. "Ternyata rumah itu kosong, dan pelaku beralasan kalau ibunya keluar," terangnya.
Alasan pelaku pun lanjut dengan mengajak korban mencari makan sambil menunggu ibunya pulang. Ketika itu, korban disuruh untuk mengemudikan mobil Xenia warna silver milik pelaku. Ferdy duduk di samping korban, dan pelaku Ferry Sunjoyo duduk di belakang korban.
Baca Juga: Dukung Asta Cita Presiden, Polresta Sidoarjo Ungkap Kasus Judol Periode Oktober-November 2024
Nah, mobil belum sempat berjalan, mata korban ditutup oleh tersangka Ferry Sunjoyo dengan tangan kiri, sambil tangan kanan menikam leher korban menggunakan pisau dapur. Beruntung dalam kejadian itu, nyawa korban berhasil selamat dan langsung ditolong warga sekitar ke rumah sakit.
"Korban langsung lompat keluar, begitu juga teman Ferry Sunjoyo juga lompat dan sempat diamankan warga sekitar yang mengetahui kejadian itu. Kemudian diserahkan ke Mapolsek Candi. Tapi, pelaku yang menikam korban berhasil kabur menggunakan mobil yang dibawanya," terang Isbahar.
Isbahar mengatakan, akibat luka tikam di leher sebelah kanan sepanjang 15 centimeter, korban ketika itu langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidoarjo oleh warga sekitar. Korban mendapatkan sebanyak 24 jahitan.
Baca Juga: Sejoli di Wonoayu Sidoarjo Diamankan saat Akan Transaksi Sabu Sistem Ranjau
Sementara itu, pelaku Ferdy yang berhasil ditangkap dan sempat diintrogasi petugas, mengaku tidak tahu apa-apa. Saat itu, dia hanya diajak untuk mengambil mobil. "Status teman pelaku masih sebatas saksi, dan untuk tersangka Ferry Sunjoyo kami nyatakan DPO dan identitas pelaku sudah kami kantongi," pungkasnya. (cat/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News