PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Telkom, perusahaan sarana informasi dan komunikasi Pamekasan sebagai penyedia jaringan internet yang dapat diakses dengan mudah melalui perangkat Indihome dengan menggunakan fiber, dikeluhkan para pelanggan karena jaringan yang sering mengalami gangguan.
Padahal, berlangganan memasang layanan internet Indihome harus membayar setiap bulan sesuai dengan kecepatan Mbps yang digunakan oleh pelanggan. Namun, karena seringkali terjadi gangguan, banyak pelanggan yang mengeluh karena mereka tak bisa mengakses informasi melalui internet.
Baca Juga: PA Pamekasan Raih PTA Award Terbaik E-Court Tingkat Pertama se-Jawa Timur
Seperti yang dikeluhkan radio Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Ralita FM yang sudah tiga hari tidak bisa mengakses jaringan internet dari Telkom. “Jaringan internet ini udah tiga hari tidak bisa diakses, jadi gak bisa ngirim informasi melalui email, kesal jadinya,” kata Ocha, sapaan akrab penyiar Ralita FM, Rabu (06/02/19) siang.
Penyiar lainnya, Kamal Sugiarto juga kecewa terhadap ketidaknyamanan pelayanan jaringan dari Telkom.
Sebelumnya Reporter Ralita FM mengaku telah melaporkan adanya gangguan kepada customer service Telkom Surabaya. “Kami sudah menghubungi pihak operator customer service area Surabaya dengan kode 031147 menggunakan telpon pribadi, tapi tak membuahkan hasil,” ujar Arifin, salah satu reporter Radio Ralita FM.
Baca Juga: Pemuda 21 Tahun di Pamekasan Nyaris Jadi Bulan-bulanan Massa, Kepergok Maling Motor di Gladak Anyar
Namun sampai saat ini tak ada petugas Telkom yang mendatangi kantor Ralita FM yang berada di jalan Pamong Praja 03 Kelurahan Bugih, Kecamatan Pamekasan, Kabupaten Pamekasan.
Bahkan, Arif mengaku pernah protes atas seringnya terjadi gangguan tersebut, tetapi dari pihak Telkom tetap lelet memberikan pelayanan.
“Ini tidak sesuai dengan jargonnya yang bilang “SAATNYA BERALIH KE FIBER! Akses INTERNET Super cepat dan Canggih”, ini bukan super cepat dan canggih, tapi super lelet,” keluh Arief sambil menggaruk kepalanya meskipun tidak gatal. (err/ian)
Baca Juga: Paramedis Keswan di Pamekasan Keluhkan Tiadanya Honor, Komisi II DPRD Berencana Panggil OPD
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News