SURABAYA, BANGSAONLINE.com - PDI Perjuangan Jawa Timur bersyukur dengan hasil hitung cepat (quick count) Pilpres yang menempatkan duet Joko Widodo dan KH. Ma’ruf Amin sebagai pemenang. Dalam hitung cepat berbagai lembaga survei kredibel, Jokowi rata-rata meraih kisaran 54-55 persen.
“Quick count adalah pendekatan ilmu pengetahuan dalam melihat fenomena kompetisi politik. Karena ilmiah, tentu layak kita percaya. Hasil quick count ini menunjukkan arus besar kepercayaan rakyat kepada Pak Jokowi tak bisa dibendung dengan penyebaran hoax dan fitnah,” ujar Ketua PDIP Jatim, Kusnadi, Rabu (17/4) petang.
Baca Juga: Hartono dari Fraksi PDIP Resmi Jabat Wakil Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto 2024-2029
PDIP Jatim, sambung Kusnadi, telah menggerakkan seluruh kadernya untuk mengawal penghitungan suara sampai tuntas, mulai dari tingkat TPS, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, hingga nasional.
“Semua kader bergotong-royong memastikan proses pengawasan dan pengawalan penghitungan suara berjalan lancar. Jangan ada kecurangan,” papar Kusnadi yang juga wakil ketua DPRD Jatim.
Terkait penghitungan suara partai, Kusnadi menjelaskan, saat ini seluruh struktur partai sedang melakukan rekapitalusasi. “Jokowi dan PDI Perjuangan adalah satu kesatuan, sehingga kami optimistis kemenangan Pak Jokowi diikuti kemenangan PDIP, dan kemenangan PDIP diikuti kemenangan Pak Jokowi,” jelasnya.
Baca Juga: Pascaputusan MK, PDIP Gresik Minta Bawaslu Tindak Pejabat dan TNI-Polri Tak Netral di Pilkada 2024
Sekretaris PDIP Jatim, Sri Untari menambahkan pihaknya mengucapkan terima kasih kepada seluruh kader yang telah bekerja keras menggerakkan mesin untuk memenangkan Jokowi dan PDIP.
“Para kader luar biasa. Komitmen mewujudkan cita-cita Indonesia Raya diikuti dengan gerak yang masif di lapangan,” ujar Sri Untari.
Dia juga menyampaikan terima kasih kepada KPU dan Bawaslu sebagai penyelenggara pemilu yang terus bekerja mewujudkan pemilu yang penuh integritas, berpegang pada prinsip luber dan jurdil. (mdr/rev)
Baca Juga: Umroh Pakai Hijab, DPR RI Minta Selebgram Transgender ini Ditangkap
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News