Bebek Kacong, Kuliner Khas Madura Ini Siap 'Membakar' Lidah Warga Surabaya

Bebek Kacong, Kuliner Khas Madura Ini Siap

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Masakan khas madura "Bebek Kacong" telah hadir di tengah masyarakat. Gerai Bebek Kacong ini hadir di sebelah utara Masjid Agung Surabaya.

Suryani, warga Surabaya merupakan salah satu pengusaha wanita yang melirik bisnis kuliner yang saat ini lagi marak dan digemari warga Surabaya. Bisnis kuliner Bebek Kacong ini bersistem franchise, sehingga ia menjadi salah satu investornya.

Baca Juga: Coffee Toffee Taman Apsari Kembali Berkibar Kolaborasi dengan Holycow

“Untuk kacong ini merupakan gerai ke-13 di seluruh Jawa Timur,” ungkap Bu Noy,  sapaan akrab Suryani.

Ia mengaku setelah sukses membuka gerai ke-13 ini, selanjutnya akan membidik wilayah Surabaya Barat dan Gresik.

“Insya Allah setelah ini saya akan melirik beberapa tempat di Surabaya barat yang belum kita jamah. Kemudian zona Gresik. Karena Gresik potensial sekali untuk kuliner dan masyarakat Gresik juga konsumtif,“ ujar Noy.

Baca Juga: Pemprov Jatim Gelar Nobar Semifinal Piala Asia, Pj Adhy Puji Perkembangan Timnas U-23

Sedangkan segmen pasar yang dibidik kuliner pedas ini adalah kalangan menengah dan atas.

Pengusaha sukses ini membidik bebek kacong sebagai salah satu bisnis barunya selain tour travel umrah yang sudah lama digelutinya. Ia merasa di bebek kacong ini memiliki rasa yang berbeda dari bebek pada umumnya.

“Karena Kacong ini punya ciri khas sendiri, masakan yang kental dengan Madura. Banyak bebek di Surabaya dan di Jatim. Kami punya kacong yang memang taste-nya beda,” pungkasnya.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Oleh-Oleh Legend Khas Surabaya yang Wajib Dibawa Pulang saat Mudik Lebaran

(Noy, kanan, bersama Founder Bebek Kacong, Lutfiah)

Sedangkan founder dari bebek kacong, Lutfiah menjelaskan bahwa di gerai ke-13 ini ada 36 menu masakan yang ditawarkan. Salah satunya menu yang paling diminati yakni bebek pedas. “Ada ayam dan nasi madura juga,” kata Lutfia.

Baca Juga: Bakso Bucin Wiyungan Sediakan Es Teh Gratis Setiap Jumat

Di gerainya juga menawarkan menu makanan yang dikonsumsi bersama-sama, yakni Paket Nasi Tempeh dan Nasi Daun. “Saya ingin mengangkat masakan khas Madura. Karena saya asli Madura, saya punya misi menduniakan Madura,“ pungkasnya.

Gerai ke-13 bebek kacong buka mulai pukul 09.00 WIB hingga 22.00 WIB. Lokasi yang cukup mudah dijangkau karena dekat dengan ikon masyarakat Surabaya dan Jatim, yakni Masjid Al-Akbar. Di tempat yang cukup strategis ini, pemilik dan investor berharap bisa memperkenalkan masakan khas madura di tengah-tengah masyarakat Surabaya dan sekitarnya. (ana/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO