Kedai Mantu Mama, Usaha Kuliner Berkonsep Pink di Pasar Rakyat Jambangan

Kedai Mantu Mama, Usaha Kuliner Berkonsep Pink di Pasar Rakyat Jambangan Kedai Mantu Mama, Jambangan, Surabaya. Foto: BANGSAONLINE

SURABAYA, BANGSAONLINE.com – Pasar Rakyat Jambangan yang berlokasi di pintu utara Masjid Al Akbar Surabaya kini memiliki satu destinasi kuliner unik dengan konsep serba pink.

Kedai Mantu Mama, milik Aminatul Firdausah atau yang akrab disapa Ami menjadi sorotan karena konsepnya yang menarik dan menu andalannya yang menggugah selera.

Ia mengatakan bahwa Kedai Mantu Mama telah beroperasi sejak Februari 2025, sebelum bulan Ramadhan tiba. 

“Usaha ini setiap hari ada, sebelum bulan Ramadhan pun sudah buka. Kami baru berjalan sekitar dua bulan sejak launching,” ujarnya kepada BANGSAONLINE.com.

Dalam rangka Ramadhan, Kedai Mantu Mama menghadirkan menu spesial berupa es buah dan es blewah. 

“Jam 12 siang kami sudah mulai persiapan. Produksinya dilakukan di rumah, jadi di sini tinggal menggoreng pisang dan menyajikan,” katanya.

Awalnya, menu es hanya direncanakan untuk Ramadhan, tetapi karena mendapat banyak permintaan dan respons positif, Ami berencana menjadikannya sebagai menu tetap.

Menurut Ami, jumlah pengunjung meningkat signifikan selama Ramadhan, terutama karena lokasinya yang strategis dekat Masjid Al Akbar. 

“Lebih ramai waktu bulan Ramadhan, mungkin karena orang banyak mencari takjil dan menu untuk berbuka,” akunya.

Salah satu menu best seller di Kedai Mantu Mama adalah pisang goreng wijen. Berbeda dari pisang goreng biasa yang umumnya menggunakan topping keju, pisang goreng di kedai ini memiliki adonan khusus dengan tambahan wijen yang memberikan aroma khas serta tekstur yang lebih lembut.

Konsep warna pink yang mendominasi kedai ini juga bukan tanpa alasan. 

“Saya memang suka warna pink, dan target pasar kami adalah perempuan-perempuan yang gemar jajan dan ngemil,” kata Ami.

Bahkan, pemilihan nama Kedai Mantu Mama memiliki filosofi tersendiri. 

“Harapannya, setiap perempuan atau bahkan siapa saja yang datang ke sini bisa menjadi menantu kesayangan mama mertua,” ucap Ami.

Ia juga berbagi kisah perjalanannya dalam membangun usaha ini. Sebelum merintis Kedai Mantu Mama, ia memutuskan untuk resign dari pekerjaannya di Jakarta demi mewujudkan impiannya yaitu memiliki usaha sendiri. 

“Saya ingin mencoba membuka usaha sendiri, mulai dari yang sederhana dulu,” jelasnya.

Dengan konsep unik dan menu olahan pisang sebagai signature, Kedai Mantu Mama berhasil menarik perhatian masyarakat sekitar. (mg3)