PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Dalam beberapa hari terakhir ini kasus kekeringan mulai melanda beberapa desa Kabupaten Pasuruan. Pihak BPBD mulai mendapat banyak aduan dari desa yang memang setiap tahun menjadi langganan kekeringan. Mereka meminta pemerintah daerah segara melakukan dropping air bersih agar kebutuhan dasar masyarakat terhadap air bersih segera terpenuhi.
Hal tersebut diakui oleh Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan Bhakti Jati Permana. Kepada BANGSAONLINE.com, ia membenarkan adanya laporan soal kekeringan. Ada tiga Kecamatan yang sudah melaporkan ke BPBD melaporkan wilayahnya mengalami kekurangan air bersih, yakni Kecamatan Lumbang, Pasrepan, dan Winongan.
Baca Juga: PMI Kabupaten Pasuruan Salurkan Bantuan ke Desa Terdampak Kekeringan di Kecamatan Winongan
“Kita sudah melakukan survei lokasi untuk memastikan laporan tersebut, untuk dilakukan pendataan secepatnya,“ jelas Bhakti.
Ia menambahkan, kasus kekeringan di Pasuruan memang belum masuk kategori bencana. Tapi pihaknya akan melakukan langkah cepat dalam mengatasi permasalah kekeringan dengan berkoordinasi dengan lintas OPD, dan BUMN.
"Opsi sementara memang kita meminta beberapa perusahaan yang ada di sekitar untuk memberikan CSR mereka dengan memberikan bantuan pengiriman air bersih," tuturnya.
Baca Juga: Kemarau Panjang, Ratusan Warga Desa Wonosunyo Butuh Suplai Air Bersih
Untuk diketahui, desa-desa yang memang rawan terjadi kekeringan di antaranya Desa Sumberrejo, Desa Kedungrejo Kecamatan Winongan; Desa Mangguan, Desa Petung, Kecamatan Pasrepan; Desa Watulumbung, Desa Karangjati, Kecamatan Lumbang; serta ada beberapa desa lainnya. (bib/par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News