PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Guna memenuhi kebutuhan masyarakat akan sarana air bersih untuk kebutuhan sehari-hari, Pemkab Pasuruan melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) kembali menggulirkan anggaran miliaran rupiah pada tahun 2021 ini untuk PPAB (Proyek Pengeboran Air Bersih) maupun HAMP (Program Hibah Air Minum Perdesaan). Dua program itu bersumber dari anggaran DAK Pemerintah Pusat dan Pemprov Jatim.
Kepala Disperkim Kabupaten Pasuruan Ir. Hari Aprianto mengatakan proyek pengadaan air bersih dari pemerintah pusat dilakukan di 11 lokasi. Untuk masing-masing titik kegiatan nilainya tidak sama, tergantung hasil penghitungan teknis.
Baca Juga: Proyek Revitalisasi Alun-Alun Bangil Tinggal Finishing
"Besaran anggaran dari DAK tersebut mulai Rp 164 sampai 199 juta. Total anggarannya sebesar Rp 1,2 miliar," ungkapnya didampingi Arif, PPKom.
Sementara yang bersumber dari pemprov, total anggarannya mencapai Rp 1,5 miliar. Rencananya, dana tersebut akan dipergunakan untuk pengadaan air bersih di 16 titik.
Menurutnya, program PPAB dan sumur HAMP bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sarana air bersih di beberapa wilayah yang rawan krisis air. "Guna mencukupi kebutuhan sarana air bersih masyarakat di beberapa desa," pungkasnya. (bib/par/zar)
Baca Juga: PT BKP Dilaporkan Soal Proyek Gedung BPBD Pasuruan, Lujeng: Lelang Sudah Sesuai Prosedur
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News