SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Kondisi Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang dirawat di Graha Amerta RSUD dr Soetomo terus membaik hingga saat ini. Jika kondisinya terus membaik dan semua pemeriksaan lancar, kemungkinan Risma akan dipulangkan Rabu (3/7) besok.
Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya M. Fikser memastikan kondisi Risma sudah sehat. Bahkan, tadi pagi tim dokter yang menangani orang nomor satu di Kota Surabaya itu sudah melakukan rehap medik. Seperti dilatih duduk, dilatih berjalan di ruangan, dan latihan beberapa gerakan lainnya.
Baca Juga: One Voice SMPN 1 Surabaya Raih Juara Dua Kategori Bergengsi di SWCF 2024
Selain itu, semua kepala OPD Pemkot Surabaya sudah melaporkan semua perkembangan Kota Surabaya dan proyek yang sedang dilakukan yang tidak terlalu berat.
"Jadi, alhamdulillah sudah sehat. Tadi Bu Wali juga sudah menandatangani beberapa surat yang perlu ditandatangani. Jika semuanya lancar, insyaallah Bu Wali diperbolehkan pulang besok dari rumah sakit," kata Fikser ditemui di sela-sela menunggu di rumah sakit, Selasa (2/7/2019).
Menurut Fikser, besok tim dokter akan melakukan visit atau pemeriksaan lagi pagi-pagi. Kemudian, jika dinyatakan sudah membaik dan diperbolehkan pulang, maka besok akan langsung pulang. Namun, sebelum ,pulang tentu ada beberapa administrasi yang harus diselesaikan, sehingga akan dibereskan terlebih dahulu.
Baca Juga: SWCF 2024 Jadi Ajang Kenalkan Seni dan Budaya Surabaya ke Kancah Internasional
“Tentunya sebelum pulang juga ada beberapa catatan dari tim dokter untuk Bu Wali, mungkin apa saja yang harus dilakukan atau apa saja yang tidak boleh dilakukan setelah keluar dari rumah sakit,” kata dia.
Setelah pulang dari rumah sakit, Fikser memastikan bahwa wali kota perempuan pertama di Kota Surabaya itu akan langsung menuju ke rumah dinas Wali Kota Surabaya di Jalan Sedap Malam. Bahkan, Fikser juga memastikan Wali Kota Risma akan dirawat di situ hingga sehat total. Biasanya, rumah dinas itu hanya dijadikan tempat untuk menerima tamu dan Wali Kota Risma tidak tinggal di tempat itu.
“Iya, nanti akan dirawat di rumah dinas, karena nanti juga akan ada waktu untuk control,” ujarnya.
Baca Juga: Pemkot Surabaya Raih UHC Award 2024, Anggarkan Rp500 Miliar per Tahun untuk Warga Berobat Gratis
Risma Dikunjungi Wali Kota Jayapura
Meskipun kondisinya sudah sehat, namun tidak semua orang diperkenankan untuk menjenguk. Khusus hari ini, Wali Kota Risma dikunjungi oleh Wali Kota Jayapura Benhur Tommy Mano yang datang ke Surabaya khusus untuk menjenguk Wali Kota Risma. Benhur menjelaskan warga Jayapura dan Papua menitipkan salam kepada Wali Kota Risma supaya cepat sembuh.
“Bu Risma itu sudah menganggap Kota Jayapura adalah rumah kedua ibu, karena beliau memang punya hati untuk Papua dan lebih khususnya Kota Jayapura,” kata Benhur.
Baca Juga: Anak Anggota DPRD Surabaya Jadi Korban Jambret di Galaxy Mall
Ia juga mengaku banyak dibina oleh Risma dalam hal menjalankan roda pemerintahan di Kota Jayapura. Alhasil, binaan itu mengantarkan Kota Jayapura lebih maju dan bersaing di tingkat nasional.
“Kami semua merasa sayang kepada mama Risma dan kami berdoa supaya cepat sembuh. Kami memberikan dukungan supaya beliau cepat sehat dan kuat kembali beraktivitas, karena kami masih butuh inspirasi dan motivasi dari Mama Risma untuk membangun Papua,” katanya.
Baca Juga: Kampung Madani di Krembangan, Wujud Semangat Gotong Royong Masyarakat
(Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya mendampingi Wali Kota Jayapura saat khusus datang untuk menjenguk Risma)
Ia juga memastikan bahwa tidak hanya Kota Jayapura saja yang mendoakan kesembuhan Wali Kota Risma. Namun seluruh Papua dan Papua Barat mendoakan semoga segera sehat dan kuat kembali beraktivitas.
“Mama Risma ini inspirasi dan motivator kami untuk membangun daerah kami masing-masing. Kita banyak mencontoh beliau, termasuk pelayanan publik seperti di Dispendukcapil, kami belajar dari Kota Surabaya,” imbuhnya.
Baca Juga: Eri Cahyadi Terbitkan SE Larangan Judi Online di Lingkungan Pemkot Surabaya
Selain mendoakan Wali Kota Risma, Benhur yang ngobrol dengan Wali Kota Risma hampir 1 jam itu mengaku banyak mendiskusikan tentang penutupan lokalisasi Dolly yang akhirnya kini berubah menjadi tempat ekonomi kreatif. Ia mengaku banyak terinspirasi dari kebijakan Wali Kota Risma untuk menutup lokalisasi, sehingga di Kota Jayapura akhirnya juga ditutup.
“Jadi, setelah Dolly ditutup, di Jayapura tepatnya di Tanjung Ilmu yang merupakan tempat lokalisasi, juga kami tutup, karena terinspirasi dari Surabaya,” tegasnya.
Sementara itu, tamu kehormatan lainnya yang menjenguk Wali Kota Risma adalah Brigjen Setija Junianta yang saat ini menjabat Pati di Lemdiklat Polri. Setija merupakan kawan lama Risma karena dia mantan Kapolrestabes Surabaya.
Baca Juga: Siapkan Skema Pemanfaatan Wisma Karanggayam, Eri Berharap Bisa Angkat Performa Persebaya
"Saya memang ada acara di Surabaya kemarin, tapi tak memungkinkan untuk mampir kemarin karena malam ya. Akhirnya ya baru sekarang ini bisa jenguk," kata Setija seusai menjenguk Wali Kota Risma.
Setija mengaku ngobrol banyak hal dengan Risma, terutama pada saat penutupan lokalisasi Dolly yang pada waktu itu Setija menjabat Kapolrestabes Surabaya. Makanya, obrolan itu lebih banyak flasfback ke masa lalu waktu penutupan Dolly.
"Saya sama Ibu kan kawan dekat. Apalagi waktu Dolly ditutup. Jadi tadi cerita ngalor-ngidul masalah Dolly. Gimana waktu menutup. Kita jadi flashback. Memang mantap Ibu Risma itu," katanya.
Baca Juga: Cegah Judi Online, Pemkot Surabaya Siapkan Surat Edaran dan Sosialisasi ke Sekolah
Ia memastikan bahwa Risma sudah sehat dan sudah ceria pada saat ngobrol. Oleh karena itu, ia berharap dan mendoakan Wali Kota Risma supaya segera sembuh dan bisa kembali bekerja. “Mari doakan Bu Risma supaya lekas sembuh,” pungkasnya. (ian/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News