SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Musala Baiturrochman yang terletak di Dusun Congkop, Kelurahan Keboansikep, Kecamatan Gedangan, Sidoarjo disatroni pencuri.
Takmir Musala Baiturrochman Saidi mengatakan, pelaku membawa mixer pengeras suara, serta uang yang ada di dalam kotak amal.
Baca Juga: Beraksi 2 Kali, Pelaku Curanmor Asal Kediri Dibekuk
"Kejadian pencuriannya sendiri terjadi Senin (19/8/2019) sekitar pukul 14.57. Dan baru diketahui oleh warga yang akan menunaikan Salat Ashar sekitar pukul 15.05 WIB," ujarnya, Selasa (20/8/2019).
Ia menceritakan kejadian hilangnya mixer diketahui saat muadzin akan menyuarakan adzan Salat Ashar, ternyata mik yang diletakkan di mimbar tak berfungsi.
"Akhirnya jemaah penasaran kenapa kok tidak berfungsi, akhirnya dicari penyebabnya. Ternyata grendel yang terdapat gembok di lemari etalase tempat menyimpan perangkat pengeras suara terlihat sudah dirusak. Dan mixer pengeras suara yang seharga Rp 4 juta juga sudah tidak ada di tempatnya," jelasnya.
Baca Juga: Dukung Asta Cita Presiden, Polresta Sidoarjo Ungkap Kasus Judol Periode Oktober-November 2024
Setelah itu, ia pun curiga dengan kondisi kotak amalnya. Dan ternyata benar, isi uang kotak amalnya sekitar Rp 4 juta amblas dibawa pelaku.
"Padahal kotak amalnya sudah terbuat dari besi dan telah digembok juga. Ternyata masih saja bisa dibawa kabur isinya," keluhnya.
Perbuatan pelaku sendiri terekam oleh CCTV yang terletak di dalam musala maupun di teras. Terlihat pelaku mengenakan baju lengan panjang berwarna hitam serta memakai topi berwarna biru. Pelaku juga terlihat membawa tas ransel berwarna merah hitam untuk membawa barang curiannya.
Baca Juga: Sejoli di Wonoayu Sidoarjo Diamankan saat Akan Transaksi Sabu Sistem Ranjau
Dari rekaman CCTV tersebut, pelaku langsung masuk ke dalam musala melalui pintu depan. Dan menyamar layaknya orang yang akan menunaikan salat.
Namun meski pelaku bertindak secara sendiri, pihak takmir musala yakin bahwa pencuriannya dilakukan oleh dua orang lebih.
"Kalau dilihat dari caranya mengambil, sepertinya sudah terbiasa melakukannya. Dan bisa saja lebih dari dua orang untuk mengawasi keadaan sekitar," tambahnya.
Baca Juga: Sidoarjo Marak Curanmor! Maling Gasak Nmax Keluaran Baru Milik Pengunjung Tomoro Coffee Sidokare
Peristiwa tersebut saat ini belum dilaporkan kepada pihak kepolisian. "Belum melaporkan ke Polsek Gedangan. Rencananya secepatnya akan dilaporkan sambil membawa bukti rekaman CCTV," tandasnya. (cat/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News