BEIJING (BangsaOnline) - Presiden Amerika Serikat, Barack Obama akan bertemu dengan mitranya, Presiden Indonesia Joko Widodo untuk pertama kalinya pada pertemuan puncak pemimpin forum Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC), Senin (10/11) di Beijing.
Penasihat Keamanan Nasional, Susan Rice mengatakan,Obama juga akan bertemu dengan Perdana Menteri Australia Tony Abbott di sela-sela forum APEC, di mana para pemimpin dari kawasan itu berusaha untuk meraih kesepakatan perdagangan pan-Pasifik.
BACA JUGA:
- Besok, Presiden Jokowi Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah di Banyunwangi
- Jokowi Gelar Nobar Timnas Indonesia Vs Uzbekistan di Istana, Sejumlah Menteri Saling Tebak Skor
- Politikus PDI Perjuangan Ungkap Alasan Ahok Layak Maju di Pilgub Sumut 2024
- Khofifah Dukung Penuh Komitmen PBNU Kawal Pemerintahan Prabowo-Gibran
Namun, Gedung Putih mengesampingkan harapan banyak kemajuan yang banyak ditunggu tentang Kemitraan Trans-Pasifik (TPP), yang akan mencakup 40 persen dari ekonomi global dan melibatkan 12 negara. Tiongkok bukan merupakan pihak bagi negosiasi mereka.
KTT para pemimpin APEC yang akan dimulai Senin (10/11) di Beijing menandai pertemuan internasional terbesar bagi tuan rumah Xi sejak ia mengambil jabatannya pada 2012. Rice mengatakan kunjungan kenegaraan resmi Obama dengan Presiden China Xi Jinping, akan memberikan kedua pemimpin berbagai peluang untuk dialog.
"Presiden Obama menghargai kesempatan untuk melakukan pembicaraan bebas dan mendalam dengan Presiden Xi tentang prioritas kami masing-masing berkat hubungan bilateral yang luas dan penting AS-Tiongkok," kata Rice.
"Kami berusaha untuk membangun hubungan dengan Tiongkok bahwa kemajuan ekonomi Amerika dan kepentingan keamanan, itu memecahkan masalah-masalah global dan sesuai dengan nilai-nilai dan kepentingan Amerika," katanya.