BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Aksi demonstrasi juga dilakukan puluhan aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dan Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) Cabang Bojonegoro, Jumat (27/9/19) sore.
Namun tuntutan mereka berbeda dengan aksi mahasiswa yang demo sebelumnya di gedung DPRD yang menginginkan UU KPK hasil revisi di-review kembali.
Baca Juga: 29.046 Pemilih Pemula Usia 17 Tahun Siap Berpartisipasi pada Pilkada 2024 di Sidoarjo
Aksi massa dari PMII dan HMI meminta aparat kepolisian mengusut tuntas atas kasus meninggalnya salah satu kader PMII di Sulawesi Tenggara (Sulteng) pada 26 September kemarin. Kader tersebut bernama Randi (22). Ia tewas setelah tertembus peluru saat melakukan aksi unjuk rasa di gedung DPRD Kendari, Sulawesi Tenggara.
Massa menyuarakan tuntutannya di depan gerbang Mapolres Bojonegoro sembari melantunkan kalimat tauhid. Selain itu, mahasiswa juga membentangkan sejumlah poster berisi tuntutan dan kecaman terhadap penembak Randi.
M. Nur Hayan, Ketua PMII Cabang Bojonegoro mengatakan, aksi solidaritas yang dilakukan bersama mahasiswa HMI kali ini mendesak Kapolri mencopot Kapolda Sulawesi Tenggara. "Usut tuntas kasus penembakan terhadap sahabat kami (Randi)," tegasnya.
Baca Juga: Mahasiswa UTM Ajak Masyarakat Siaga Meski RUU Pilkada Dibatalkan: DPR RI dan Jokowi Bisa Bermanuver
Mahasiswa juga menyodorkan surat penyataan dukungan pengusutan kasus penembakan tersebut kepada Kapolres Bojonegoro AKBP Ary Fadly yang menemui massa.
"Iya, tuntutan mereka untuk mengusut tuntas kasus tersebut, dan saya mengetahui," ujar Kapolres.
Baca Juga: HUT ke-64 PMII, Khofifah Ajak Mahasiswa Bangun Kualitas Pergerakan dengan Amar Ma’ruf Nahi Munkar
Setelah menyuarakan aspirasi dan tuntutannya, massa kemudian masuk ke Mapolres Bojonegoro, dan menuju ke Masjid Polres. Mahasiswa kemudian melakukan salat ashar berjamaah dengan para pejabat utama Polres setempat.
Setelah ashar, massa kemudian melakukan salat ghoib dan kirim doa kepada almarhum Randi, mahasiswa yang tewas tertembak. (nur/rev)
Baca Juga: Kepala Kemenag Bojonegoro Hadiri Pembukaan Program AM Fakultas Tarbiyah Unugiri
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News