Gubernur Jatim Ajak Masyarakat Amalkan Alqur'an

Gubernur Jatim Ajak Masyarakat Amalkan Alqur Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat membuka Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-28 Provinsi Jawa Timur di Kabupaten Tuban, Sabtu (26/10/2019) kemarin.

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengajak masyarakat untuk memahami dan mengamalkan kaidah Alqur'an. Hal ini disampaikan saat pembukaan Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-28 Provinsi Jawa Timur di Kabupaten Tuban, Sabtu (26/10/2019) kemarin.

"MTQ kali ini sudah menggunakan digital dan teknologi dalam penyelenggaraannya. Ini menandakan seluruh warga LPTQ siap menghadapi revolusi industri 4.0," ujarnya.

Baca Juga: Jenazah Kiai Roziqi Disalatkan di Masjid Akbar, Khofifah 3 Kali Minta Kesaksian Jemaah

Dalam kesempatan itu, Khofifah juga menyampaikan program One Pesantren One Product (OPOP) yang baru dilunjurkan, sebagai upaya Pemprov Jatim untuk memberdayakan pesantren. Ia berharap OPOP dapat membawa manfaat tidak hanya bagi pesantren, tetapi juga seluruh masyarakat di Jawa Timur.

Turut hadir dalam pembukaan itu, Bupati Tuban, H. Fathul Huda. Ia berharap kehadirian para kafilah yang mengikuti MTQ Jatim ini membawa berkah bagi Kabupaten Tuban.

Baca Juga: Masjid Tertua di China Tak Ditempati Salat, Kenapa? Laporan M Mas'ud Adnan dari Tiongkok (3)

Bupati yang karib disapa Huda ini menjelaskan pada tahun 2019 Pemkab Tuban telah menaikkan bisaroh bagi guru TPQ. Selain itu, memberikan insentif bagi guru TK/RA dan Hufadz serta guru yang tidak termasuk Non PNS maupun GTT.

"Tidak hanya itu, pemkab juga telah menyerahkan hibah kepada 400 TPQ dan Ponpes. Jumlah tersebut akan terus kami naikkan," jelasnya.

Terkait program OPOP, Pemkab Tuban juga akan menerapkannya di Bumi Wali. Harapannya dapat mendukung upaya Pemprov Jatim dalam menyejahterakan masyarakat, termasuk kalangan pesantren.

Baca Juga: CEO BANGSAONLINE Dicegat Pramugari dan Petugas Imigrasi di Bandara Fuzhou, Laporan dari Tiongkok

"Alquran merupakan sumber dari segala sumber. Merupakan wahyu Rasulullah yang menjadi guideline bagi umat islam. Karenanya harus terus dikaji dan diterapkan dalam kehidupan," paparnya.

Sekadar diketahui, gelaran MTQ ke-28 dimulai tanggal 26 Oktober dan berakhir 2 November mendatang. Acara ini diikuti 1.778 orang, dengan rincian 1.320 peserta dan 458 official. Para kafilah akan berkompetisi pada 7 cabang lomba dengan 23 golongan. Adapun tema yang diangkat adalah 'Melalui MTQ ke-28 Jatim tahun 2019, Kita Tingkatkan Pemahaman Al-Qur'an Untuk Kemajuan Bangsa'. (gun/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO