MADIUN, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, 10 November 2019, RAPI (Radio Antar Penduduk Indonesia) menggelar Jambore ke-39. Jambore ini mengambil tema "Bersama RAPI, Kita Selamatkan Bumi.
Kegiatan Jambore RAPI ke-39 di Kabupaten Madiun ini juga bermaksud untuk mengenalkan Madiun sebagai kampung pesilat Indonesia. Pasalnya, kegiatan jambore RAPI diikuti oleh anggota se-indonesia. Mulai dari Papua, hingga Aceh.
Baca Juga: Peringati Hari Pahlawan, Umaha Sidoarjo Gelar YPM Bersholawat Bersama Habib Syekh dan Khofifah
Sementara Bupati Madiun Ahmad Dawami menyambut baik Jambore RAPI yang digelar di wilayahnya. Apalagi sekaligus bertujuan mengenalkan Kabupaten Madiun sebagai Kampung Pesilat Indonesia.
"Kabupaten Madiun memiliki 14 perguruan silat dengan beranggotakan sekitar 250 ribu orang yang tersebar di seluruh indonesia," katanya.
"Dengan hal ini, RAPI juga bisa mengenalkan bahwa Kabupaten Madiun sebagai Kampung Pesilat tidak hanya ke anggotanya saja, namun di seluruh Indonesia, karena RAPI adalah Radio Antar Penduduk Indonesia," tuturnya.
Baca Juga: Menteri ATR/BPN Gelar Upacara Bersama Jajarannya saat Peringati Hari Pahlawan
Bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan, Bupati juga mengajak anggota RAPI menjadi Pahlawan Masa Kini, sesuai amanat Presiden RI. "Yang dulu pahlawan memerangi Belanda, sekarang pahlawan masa kini dimaksud, untuk selalu menjaga kedamaian, tepiskan berita-berita hoax, dan jangan biarkan tangan-tangan jahil atau pihak yang tidak bertanggung jawab merusak persatuan dan kesatuan bangsa," pesannya.
Dalam kesempatan itu, bupati juga meluruskan stigma, bahwa masyarakat Kabupaten Madiun bukan pelaku pemberontakan PKI di Madiun.
"Aksi pemberontak PKI Madiun dan G30 S-PKI, masyarakat Madiun adalah korban. Madiun adalah Kampung Pesilat Indonesia dan tolong ini disebar-luaskan, kasihan kepada anak-anak kita apabila mereka berada di luar sana," punkas Ahmad Dawami. (hen/rev)
Baca Juga: Jatim Juara Umum OPSI 2024, Adhy Karyono: Kado Membanggakan di Hari Pahlawan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News