4.000 Perangkat Desa di Bojonegoro Terdaftar BPJSTK

4.000 Perangkat Desa di Bojonegoro Terdaftar BPJSTK Sejumlah perangkat desa di Kabupaten Bojonegoro saat mengambil kartu BPJS Ketenagakerjaan. foto: NURHADI/ BANGSAONLINE

BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJSTK) Cabang Bojonegoro, Jawa Timur, mengapresiasi para perangkat desa yang sudah mengikuti program BPJSTK.

Kepala Bidang Kepesertaan BPJSTK Bojonegoro Dadang Setiawan menyebutkan, perangkat desa di Kota Ledre sudah 100 persen ter-cover program BPJSTK pada 2019 ini.

Baca Juga: Kurangi Dampak Pemanasan Global, Masyarakat Sukoharjo Bojonegoro Tanam Pohon

"Kecuali kepala desa yang baru terpilih bulan September kemarin belum. Kita target 2020 keseluruhan sudah ter-cover," jelas Dadang Setiawan Minggu, (17/11/19).

Perangkat desa yang mengikuti program BPJSTK ini jumlahnya mencapai 4.000 lebih. Rinciannya, setiap satu desa ada tujuh sampai delapan orang perangkat desa.

"Kami sangat mengapresiasi kesadaran tentang pentingnya program BPJS Ketenagakerjaan ini, serta keikutsertaan mereka. Kami masih mendorong para pengurus BPD (Badan Permusyawaratan Desa) untuk ikut juga, karena BPD belum sama sekali yang terdaftar," terangnya.

Baca Juga: Terganggu Aktivitas Well Test, Warga Ngambon Bojonegoro Demo Pertamina

Para perangkat desa di Bojonegoro tersebut iuran premi bulanannya ditanggung desa, dengan diambilkan anggaran dari pos sewa tanah bengkok desa. "Ini yang unik di Bojonegoro, karena soal iuran BPJS sudah ada perbupnya, yaitu Perbup No.46 Tahun 2018 tentang hasil pengelolaan tanah bengkok," ucap Dadang menambahkan. (nur/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO