MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Rumitnya permasalahan sampah pasar di semua kawasan pemerintah daerah membuat para satuan kerja terkait harus kerja ekstra keras. Seperti halnya penanganan sampah pasar yang tersebar di seluruh Kabupaten Mojokerto.
"Guna mengatasi permasalahan sampah di setiap pasar perlu adanya kerja sama yang berkesinambungan semua pihak. Di antaranya mengajak para pedagang pasar untuk kompak, bersama-sama menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan pasar," ucap Samsul, Kepala Pasar Mojosari kepada BANGSAONLINE.com, Minggu (17/11).
Baca Juga: TPA Karangdiyeng Overload, Bupati Mojokerto Ajak Warga Bijak Kelola Sampah
Ia menjelaskan, ada 2.000 stan pasar di wilayah Mojosari. "Bisa dibayangkan problem luar biasa penanganan sampah tersebut," katanya.
Pihaknya mengaku sudah merangkul semua para pemilik stan untuk bersama-sama dalam menciptakan lingkungan pasar yang bersih dan nyaman. "Sehingga menjadi daya tarik sendiri bagi para pembeli dan masyarakat sekitar. Penyediaan mesin penggiling sampah yang kami punyai sangat membantu dalam mengatasi problem sampah pasar ini," jelas Samsul.
Ia juga mengatakan bahwa mesin penggiling sampah tersebut mampu mencacah sampah dengan kapasitas 1 ton sampah organik per hari. Cara kerja mesinnya relatif mudah, hanya dengan memasukkan sampah organik ke dalam mesin, secara otomatis mesin tersebut akan memotong-motong sampah itu dalam waktu lima menit dan sampah akan berubah menjadi kompos.
Baca Juga: Gercep Atasi Masalah Sampah, Pj Wali Kota Mojokerto Terjunkan 4 Alat Berat dan Mesin Pengeruk
"Di samping itu, mesin penggiling sampahnya dijalankan secara manual oleh petugas operator pasar. Mesin penggiling sampah diharapkan dapat mampu mengatasi permasalahan sampah yang ada di wilayah Mojosari," ungkap Samsul.
Di tempat terpisah, Maya (41), salah satu pemilik stan pasar mengatakan, ia bersama para pedagang pasar selalu tetap menjaga kekompakan menjaga kebersihan pasar dan membantu para petugas pasar dalam menangani sampah pasar.
"Kalau pasar ini bersih dan nyaman, kan bisa membuat krasan para pembeli," katanya. (ris/ian)
Baca Juga: Wagub Jatim Resmikan PPSLB3 di Desa Cendoro Mojokerto
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News