Bupati Trenggalek Terima Kunjungan Tim CLC TFI Singapura

Bupati Trenggalek Terima Kunjungan Tim CLC TFI Singapura Bupati Arifin dan Istri bersama Tim CLC FTI saat berada di Hutan Kota Trenggalek.

TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Selama dua hari ini Pemerintah Kabupaten Trenggalek mendapat kunjungan dari Tim CLC TFI (Center for Liveable Cities) Temasek Foundation International dari Singapura.

Kunjungan ini dalam rangka menindaklanjuti kerja sama Urban Governance Program, di mana sebelumnya Pemkab Trenggalek telah melakukan lawatan ke Singapura satu tahun yang lalu.

Baca Juga: Pjs Bupati Trenggalek Tinjau Gudang Bulog

Sesuai jadwal yang diterima awak media menyebutkan kunjungan CLC TFI di Trenggaalek ini berlangsung selama dua hari dari tanggal 18 hingga 19 November 2019.

Di hari pertama kunjungan, tim CLC FTI yang didampingi langsung oleh Bupati Arifin beserta istri dan para kepala OPD terkait, langsung menyisir di dua tempat yakni di Kelurahan Tamanan dan Kelurahan Ngantru.

Di kedua kelurahan ini, tim CLC FTI menyaksikan langsung penanganan kawasan kumuh, kemudian dilanjutkan dengan kunjungan ke kawasan terbuka hijau yang lokasinya di Hutan Kota Kelurahan Ngantru, Kecamatan Trenggalek.

Baca Juga: Pemkab Trenggalek Raih Predikat III Pelaporan Aksi HAM 2023

Untuk hari kedua, tim CLC FTI melakukan peninjauan di kawasan selatan Kabupaten Trenggalek tepatnya di Pantai Prigi dan Pantai Cengkrong.

Di dua tempat tersebut, tim CLC FTI menyaksikan langsung bersih bersih sampah di sekitar kawasan Pantai Prigi dan Cengkrong. Selanjutnya rombongan ini berkesempatan menyaksikan kawasan hutan mangrove, budidaya kepiting di Pantai Cengkrong serta mengunjungi kawasan Desa Wisata Banyunget.

Sementara Bupati Arifin melalui siaran pers secara tertulis menyampaikan rasa syukur karena semakin banyak partner yang datang untuk membantu Trenggalek semakin meroket (maju ekonomi rakyat, orangnya kreatif, ekosistem terjaga).

Baca Juga: Pjs Bupati Trenggalek Salurkan Ganti Rugi Proyek Pembanguan Dam Bagong

Menurut Arifin, slogan Trenggalek meroket memiliki kesamaan dengan Singapura, hal itupun ia tuangkan dalam tulisannya.

"Di mana sama seperti Singapura yang memiliki 3 pilar pembangunan yaitu ekonomi yang berkelanjutan, kualitas hidup yang baik, dan lingkungan hidup" tulisnya.

Dengan adanya kunjungan dari CLC TFI ke Kabupaten Trenggalek saat ini membuktikan bahwa Bupati Arifin telah mampu memikat Singapura dengan platform gotong-royong yang kemudian diterapkan dengan menyuguhkan solusi terhadap masalah kawasan kumuh. (man/ian)

Baca Juga: Dua Inovasi Pelayanan Publik Pemkab Trenggalek Diapresiasi Kemenpan RB

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO