PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Realisasi kegiatan normalisasi jaringan irigasi yang dilakukan Dinas Pekerjaan Umum Sumberdaya Air dan Tata Ruang (DPU SDATR) Kabupaten Pasuruan pada tahun 2019 mencapai 83 titik. Jumlah tersebut tersebar di 6 wilayah UPT.
Rincian kegiatan tersebut, yang menggunakan alat berat manakala medan berat, ada sebanyak 46 lokasi. Juga menggunakan tenaga manual/manusia di 51 lokasi, serta ada pembersihan enceng gondok.
Baca Juga: Musim Penghujan, DPU-SDATR Kabupaten Pasuruan Minta Penambahan 25 Orang Pekerja di Setiap Proyek
Hal ini disampaikan Kepala DPU SDATR Kabupaten Pasuruan Ir. Misbah Zunib saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com, Senin (16/12). Hingga memasuki minggu ke III bulan Desember, ia menjelaskan normalisasi di 83 titik itu hampir semuanya rampung.
"Dari target yang dipatok tersebut (83, red), ternyata kegiatan normalisasi justru melebihi target, di mana kegiatan jaringan yang sudah ditangani mencapai 93 titik lebih. Saat ini normalisasi masih menyisakan 3 titik, yakni di Kebonsari, Carat Kecamatan Gempol, dan wilayah Ngayunan Kecamatan Beji," tambah Misbah.
Adapun kegiatan normalisasi jaringan irigasi tahun ini, pihak DPU SDATR menganggarkan Rp 2,8 miliar. Sementara untuk pembenahan jaringan irigasi yang tingkat kerusakannya ringan (pemeliharaan rutin) disiapkan anggaran Rp 1,2 miliar. Kegiatan tersebut untuk mendukung kelancaran air irigasi pertanian di wilayah Pasuruan. (bib/par/rev)
Baca Juga: Antisipasi Musim Hujan, Dinas PU SDA Kabupaten Pasuruan Minta Rekanan Utamakan Pekerjaan Pondasi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News