JEMBER, BANGSAONLINE.com - Guna menyelidiki penyebab ambruknya atap SDN Keting 02 Kecamatan Jombang, Jember, Jawa Timur, Kepolisian Resor (Polres) setempat mendatangkan Tim DVI Polda Jatim untuk melakukan identifikasi dan penyelidikan lebih. Tim tersebut menyelidiki penyebab musibah ambruknya atap, dan nantinya akan digunakan untuk mempertimbangkan untuk menaikkan menjadi tahapan penyidikan.
"Hari ini kami bekerja sama dengan Polda Jatim dengan menurunkan Tim DVI, yaitu yang pertama kita melihat spek (bangunan ruang kelas), juga melakukan tes kekuatan bangunan beton," kata Kapolres Jember AKBP Alfian Nurrizal, Selasa (17/12/2019).
Baca Juga: Hadir di Kampanye Akbar, Irwan Setiawan Ajak Menangkan Khofifah-Emil
"Yakni melihat under ring, dan juga ring blok, yang tentunya kita menunggu hasil laporan ini," sambungnya.
Terkait hasil investigasi tersebut, lanjutnya, nantinya akan digunakan sebagai lanjutan dari proses penyelidikan. "Untuk nantinya bisa menjadi pertimbangan menaikkan menjadi tahapan proses penyidikan," ujarnya.
Diketahui sebelumnya, atap ruang kelas 5 SDN Keting 02 di Kecamatan Jombang, ambruk saat siswa sedang melakukan kegiatan latihan upacara, Sabtu (14/12/2019) pagi. Diketahui ruang kelas yang digarap oleh CV. Ace Mitra Utama itu, baru selesai digarap dengan menghabiskan anggaran Rp 297.806.000 menggunakan APBD.
Baca Juga: Seribu Massa SSC di Jember Nyatakan Dukung Khofifah-Emil
Selain atap ruang kelas 5 yang ambruk, ruang kelas 6 juga butuh perhatian perbaikan karena dindingnya yang retak dan rawan ambruk. (jbr1/yud)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News