PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat, Pemkab Pasuruan rencananya akan membangun pipa jaringan air bersih di tiga kecamatan, yakni di Kecamatan Rembang, Beji, dan Gempol.
Dipilihya lokasi tersebut karena tiga kecamatan itu pada tahun 2019 sudah dibangun optic tandon (penampung air dengan kapasitas besar, red) yang dibiayai oleh pemerintah pusat.
Baca Juga: Pasuruan Serasa Tak Punya Pemimpin, Kinerja Pj Bupati Dua Bulan Terakhir Jadi Sorotan
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Ir. Haryaprianto. Ia mengatakan anggaran pembangunan jaringan air bersih bersumber dari DAK lumayan besar yakni Rp 18 miliar di Kecamatan Rembang dan Rp 7 miliar untuk dua kecamatan yakni Beji dan Gempol.
"Proyek ini untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat, jika tidak ada kendala setelah DED selesai akan segera di lelang," jelas Hari.
Ia menambahkan, pembangunan jaringan air bersih yang direalisasikan pada tahun 2020 ini akan dikoneksikan dengan optic/tandon yang sudah dibangun tahun 2019 dengan pemasangan pipa distribusi. Progress rencana pembangunan masih proses penyempurnaan DED. Pihak dinas menargetkan akhir April sudah dilaksanakan.
Baca Juga: Keluhkan Perizinan, Sejumlah Perusahaan Wadul ke Komisi II DPRD Kabupaten Pasuruan
"Jika proyek ini sudah rampung, tidak dikelola oleh masyarakat akan tetapi pengelolaan bangunan akan diserahkan oleh pihak PDAM Kabupaten Pasuruan untuk penyediaan air bersih. Di mana masyarakat yang ingin mendapatkan air bersih bisa mendaftar ke PDAM," jelasnya. (bib/par/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News