Pilbup Jember: Faida-Vian Masih Komunikasi dengan Parpol, Meski Daftar Lewat Jalur Independen

JEMBER, BANGSAONLINE.com - Pasangan calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup) Faida-Dwi Arya Nugraha Oktavianto memastikan maju Pilbup Jember 2020 melalui jalur independen. Hal ini dibuktikan dengan kedatangannya ke Kantor KPU Jember di Jalan Kalimantan, Kecamatan Sumbersari, untuk menyerahkan bukti dukungan, Ahad (23/2) siang sekitar pukul 13.30 WIB.

Dengan diantar ratusan pendukungnya, Faida-Vian mendaftar dengan membawa berkas dukungan kurang lebih 246.133 suara. Namun untuk data yang sudah diinput pada silon, hanya sekitar 180 ribu dukungan.

"Dukungan yang sudah masuk sejak kemarin adalah 246.133 suara. Namun sampai saat terakhir dan sudah masuk di silon 180.082 dukungan. Dari 31 kecamatan dan 248 desa," kata Faida saat dikonfirmasi usai mendaftar di KPU, Ahad (23/2).

Lanjut Faida, tapi baru 241 desa yang masuk di silon. "Ada 7 masih belum dan saat ini masih proses. Namun sejatinya, apa yang kami lakukan, adalah mengikuti permintaan masyarakat," katanya.

Terkait penundaan pendaftaran yang mestinya dilakukan Sabtu (22/2/2020) kemarin, wanita yang saat ini masih menjabat sebagai Bupati Jember itu berdalih masih melakukan giat deklarasi dan doa terlebih dahulu. "Makanya kita tunda dan hari ini baru bisa kita mendaftar," katanya.

Meski sudah memastikan maju Pilbup Jember 2020 lewat jalur independen, tetapi Faida-Vian tetap menjalin komunikasi dengan sejumlah partai. Bahkan pantauan media, ada dua pengurus partai yang tampak mendampingi Faida-Vian saat mendaftar ke KPU Jember. Yakni Agus Hamdani Ketua DPD PSI Jember, dan Tulus Ketua DPD Partai Gelora Jember.

Namun, Faida tidak mengungkapkan detail sejauh mana komunikasi lebih lanjut dengan partai tersebut, dan partai lainnya. Begitu juga dengan PDI Perjuangan yang pada Pilbup sebelumnya mengusungnya. Faida juga telah mendaftar ke partai berlambang banteng moncong putih itu dalam penjaringan bacabup.

"Sambil kita juga tidak menutup komunikasi dengan partai-partai politik. Namun demikian, adalah sesuatu berupa ikhtiar Faida-Vian untuk maju lewat jalur independen. Tentunya yang kita lakukan ikhtiar dan tawakkal kepada Allah, itu yang kita jalani," ungkapnya.

"Karena sejatinya ini yang kita jalani dan tidak ada alasan tidak maju menjadi calon bupati. Independen ini kita lakukan," sambungnya.

Ditanya kemungkinan adanya parpol yang merekom dirinya di Pilbup Jember 2020, Faida mengaku belum memikirkannya. "Ya semua kita ikuti mengalir saja bagaimana jalan ceritanya," pungkasnya. (ata/yud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News