BLITAR, BANGSAONLINE.com - Bupati Blitar Rijanto menyebut pasien positif virus Corona atau Covid-19 adalah keluarga Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Blitar Totok Subihandono.
Hal ini diungkapkan Rijanto saat press release di Kantor Pemkab Blitar di Kanigoro, Senin (23/3/2020).
Baca Juga: Suami Pembacok Istri di Blitar Diringkus
"Yang kena kebetulan keluarga kita sendiri, yakni menantu dari Pak Sekda. Suaminya kerja di Bogor, dia ikut suaminya dan kemudian pulang ke Blitar," terang Bupati Rijanto.
Kata Rijanto, saat ini pihak keluarga sudah diberi arahan oleh Dinas Kesehatan untuk melakukan karantina mandiri selama 14 hari. Termasuk Sekda Kabupaten Blitar Totok Subihandono.
"Kondisi keluarga di Blitar sehat, tapi sudah diberi arahan untuk karantina mandiri. Nah, pasien ini punya anak bayi yang sekarang posisinya berada di rumah Pak Sekda, otomatis Pak Sekda juga harus karantina sesuai protokol kesehatan," jelasnya.
Baca Juga: Polisi Buru Suami Pembacok Istri di Blitar
Sebelumnya melalui juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Krisna Yekti, Pemerintah Kabupaten Blitar membenarkan adanya satu pasien positif Covid-19. Pasien positif Covid-19 memiliki riwayat perjalanan dari Bogor, Jawa Barat pada tanggal 20 Maret menggunakan kendaraan pribadi menuju Blitar.
Sesampainya di Blitar, pasien menuju ke rumah orang tuanya yang berada di kecamatan di Kepanjenkidul, Kota Blitar. Sebelumnya, pasien sudah merasakan sakit sejak tanggal 11 Maret 2020. Kemudian pasien melakukan pemeriksaan di rumah sakit swasta di Kota Blitar. Kemudian dirujuk ke rumah sakit swasta lain yang masih berada di Kota Blitar.
Pada tanggal 21 Maret pasien dirujuk ke RSUD Kabupaten Kediri di Pare. Hasil pemeriksaan positif Covid-19 diketahui pada hari Minggu, 22 Maret 2020 sore. Saat ini pasien dirawat di RSUD Pare Kabupaten Kediri. (ina/dur)
Baca Juga: Gegara Tak Dipinjami HP, Pria di Blitar Tega Bacok Istri Berkali-kali hingga Jari Putus
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News