GRESIK, BANGSAONLINE.com - Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) virus Corona (COVID-19) di Kabupaten Gresik, kembali naik menjadi 112 orang hingga Senin (20/4). Sebulumnya, Ahad (19/4) kemarin jumlah PDP 107 orang, sehingga ada tambahan 5 orang.
Hal ini disampaikan oleh juru bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Pencegahan COVID-19 Gresik dr. Saifudin Ghozali, didampingi Kabag Humas dan Protokol Reza Pahlevi kepada BANGSAONLINE.com, Senin (20/4).
Baca Juga: Satpol PP Gresik Gagalkan Pengiriman Miras asal Bali ke Pulau Bawean
"Dari 112 PDP, 4 orang di antaranya meninggal," ujar Ghozali.
Untuk jumlah PDP COVID di sejumlah kecamatan, tertinggi ditempati Kecamatan Kebomas 15 orang, dan urutan kedua Manyar dan Gresik masing-masing 14 orang.
Kemudian, untuk warga yang positif COVID-19 tetap 20 orang, dengan keterangan 2 meninggal, 2 sembuh, dan 16 dalam perawatan. "Ke-20 orang pasien COVID-19 itu tersebar di 7 kecamatan," terangnya.
Baca Juga: Di Pasar Baru Gresik, Khofifah Panen Dukungan dan Gelar Cek Kesehatan Gratis
Sementara orang dalam pemantauan (ODP) bertambah menjadi 1.080, ada kenaikan dari hari sebelumnya, 1.077 orang. "Untuk ODP meninggal nihil," jelas Ghozali.
Sedangkan untuk orang dalam risiko (ODR) menjadi 948, dan orang tanpa gejala (OTG) 157. (hud)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News