Seruduk Truk Tronton dari Belakang, Sopir Pikap Tewas di Tempat

Seruduk Truk Tronton dari Belakang, Sopir Pikap Tewas di Tempat Kondisi Pikap Grand Max bernopol N 8823 RH yang ringsek. (foto: ist).

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Sanwesi, Warga Desa Jorongan, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo tewas di tempat usai terlibat lakalantas di Jalur Pantura Tuban-Bancar Kilometer 34-35, tepatnya di Desa Margosuko, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban, Senin (5/10/2020).

"Korban meninggal dunia di lokasi kejadian setelah menabrak truk tronton di depannya," ujar Kasatlantas Polres Tuban, AKP Argo Budi Sarwono.

Baca Juga: Melalui Restorative Justice, Dua Tersangka Penganiyaan dan Laka Lantas di Tuban Bebas

Ia menjelaskan, kejadian maut itu bermula saat korban bersama rekannya, yakni M. Faisol mengemudikan Pikap Gran Max bernopol N 8823 RH dari arah timur.

Saat mengemudi, pria 19 tahun itu diduga kurang konsentrasi dengan kondisi lalu lintas di depannya. Alhasil, kendaraan korban menabrak sebuah truk tronton bernopol BE 9607 GS yang dikemudikan Muhari (35), asal Desa Reno Basuki, Kecamatan Rumbia, Kabupaten Lampung Tengah dari arah belakang.

Baca Juga: Kejari Tuban Restorative Justice Kasus Kecelakaan dan Penganiayaan

"Korban diduga tidak konsentrasi saat mengemudi sehingga menabrak truk yang ada di depannya," imbuhnya.

Mendapatkan laporan tersebut, petugas dari Polsek Bancar bersama tim medis setempat menuju lokasi kejadian untuk melakukan proses evakuasi dan olah TKP. Sementara korban tewas langsung dilarikan ke RSUD Tuban untuk dilakukan visum.

Baca Juga: Terkait Studi Tour, DPRD Tuban Imbau Sekolah Perhatikan Hal ini untuk Cegah Kecelakaan

"Saksi dan barang bukti sudah diamankan guna penyelidikan lebih lanjut," tuturnya. (gun/zar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO