KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Kediri, Ferry Silviana Abu Bakar, bersama jajaran Dinas Kesehatan Kota Kediri, mengunjungi Pasar Pahing bertepatan dengan peringatan Hari Mencuci Tangan Sedunia.
Kunjungan itu juga dalam upaya terus mengampanyekan mencuci tangan. Ia sosialisasikan langkah-langkah mencuci tangan pakai sabun yang benar kepada masyarakat. Sosialisasi ini dilakukan di tiga tempat, yakni, Pasar Pahing, Kantor Bank Jatim Cabang Kediri, dan Kantor BPJS Kesehatan Cabang Kediri.
Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Buka Demo Masak Bareng Chef Ragil di Acara Karya Kreatif Mataraman
“Sosialisasi dan edukasi ini harus terus kita gelorakan. Karena sampai hari ini kita tidak pernah tahu kapan pandemi ini akan berakhir. Selama itu juga mencuci tangan pakai sabun, memakai masker, dan menjaga jarak menjadi obat yang paling mujarab dalam pencegahan virus corona,” ajak Ferry Silviana.
Pada sosialisasi ini, Bunda Fey, sapaan akrab istri Wali Kota Kediri itu juga memberikan hadiah kepada para pengunjung di Pasar Pahing dan nasabah di Kantor Bank Jatim Cabang Kediri, serta Kantor BPJS Kesehatan Cabang Kediri. Hadiah ini diberikan kepada mereka yang dapat mempraktikkan cara mencuci tangan pakai sabun dengan baik dan benar.
Sementara itu, dr. Fauzan Adima, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri yang juga hadir di Pasar Pahing, mengatakan bahwa dari hasil penelitian, banyak penyakit menular bisa dicegah dengan mencuci tangan pakai sabun dengan benar.
Baca Juga: Launching Program PKK Sigap, Pj Wali Kota Kediri Beri Contoh Cara Bijak Olah Bahan Pangan
Gerakan mencuci tangan sedunia ini, lanjut Fauzan, diinisiasi oleh Global Handwashing Partnership sejak 2008 ini, menjadi penting ketika pandemi Covid-19 menyerang dunia.
“Kami juga mulai rajin cuci tangan. Bahkan para pedagang di sini juga berinisiatif membuat pancuran cuci tangan sendiri yang ditaruh di depan kios. Para pembeli yang masuk ke toko saya harus mencuci tangan terlebih dahulu,” kata Alex, salah satu pedagang perabot di Pasar Pahing.
Bertepatan dengan Hari Mencuci Tangan Sedunia 2020, PD Pasar Joyoboyo Kota Kediri juga terus aktif berkampanye mencuci tangan bagi para pedagang dan pembeli, selain jaga jarak dan kewajiban menggunakan masker.
Baca Juga: Buka Pondok Ramadan TP PKK Kota Kediri, Zanariah: Investasi Terbaik adalah Bekali Anak dengan Moral
“Para kepala pasar memastikan bahwa setiap tempat cuci tangan yang sudah disediakan terisi air dan sabun. Kami patroli setiap hari,” kata Direktur Utama PD Pasar Joyoboyo, Ichwan Yusuf, Kamis (15/10).
Fasilitas cuci tangan yang mudah dijangkau para pedagang pasar dan juga pembeli diharapkan akan menggerakkan untuk melakukan cuci tangan. Setiap sudut di pasar, Pemkot Kediri melalui PD Pasar Joyoboyo menyediakan tempat cuci tangan yang layak dan mudah dipakai.
Menurut Ichwan, awalnya memang susah karena harus mengubah kebiasaan yang sudah jadi budaya. Pedagang pasar yang sibuk mengurus aneka barang dagangan harus menyempatkan cuci tangan. Pun para pembelinya.
Baca Juga: Relawan Suket Teki Kediri Latih Warga Bandar Lor Buat Sabun Cuci Piring
“Selain cuci tangan, kami juga mengadakan penyemprotan disinfektan setiap hari, bergilir di pasar-pasar tradisional Kota Kediri,” tambah Ichwan. (uji/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News