JEMBER, BANGSAONLINE.com - MTsN 11 Jember yang terletak di Desa Garahan Kecamatan Silo terus berinovasi dan berupaya memberikan yang terbaik bagi siswa-siswinya. Salah satunya dibuktikan dengan memberikan lima sepeda kepada para siswa-siswi miskin dan berprestasi.
"Hari ini (Hari Santri Nasional) adalah hari yang bersejarah, kami ingin memberikan penghargaan bagi siswa-siswi kami yang layak untuk menerimanya," ujar Kepala Sekolah MTsN 11 Jember, Musthofa Suhri, Kamis (22/10/2020).
Baca Juga: Resepsi Hari Santri Nasional 2024, PCNU Tuban Sukses Gelar Haul Masyayikh dan PCNU Award 2024
Lebih lanjut, Musthofa menegaskan bahwa di era pandemi Covid-19 ini, siswa-siswi fokus belajar dari rumah. Meski demikian, pihak sekolah terus berupaya maksimal untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi para muridnya.
Saat memberikan arahan di Peringatan Hari Santri Nasional, Kepala Sekolah MTsN 11 Jember menekankan agar siswa-siswi tetap menjaga kesehatan dan belajar dengan maksimal. "Jangan sampai kondisi seperti ini membuat kita kurang semangat belajar," ujarnya.
Selain menggelar upacara bendera dalam rangka hari santri, MTsN 11 Jember juga menggelar makan bareng sebagai bentuk rasa syukur. "Ini bagian dari syukur kita atas lahirnya resolusi jihad, kalau tidak ada mungkin kita tidak bisa seperti sekarang," paparnya.
Baca Juga: Sholawat Kebangsaan di Bangkalan, Habib Syekh Apresiasi Kepemimpinan Khofifah di Periode Pertama
Ia menjelaskan, kelima siswa yang beruntung mendapatkan sepeda tersebut, yakni Izza kelas 8, Khoirul kelas 8, Sandika kelas 8, Irvan kelas 7, dan Rina Kelas 7.
"Saya berharap, dengan mendapatkan sepeda mereka akan lebih rajin belajar dan tidak telat ke sekolah," harapnya.
Ia menerangkan, selain lima siswa yang mendapat penghargaan sepeda hari ini, selanjutnya ada lima siswa lagi yang akan menjadi penerima sepeda yang akan diserahkan di awal bulan depan.
Baca Juga: Labelisasi, Upaya LTM PCNU Sumenep Amankan Aset Masjid NU
"Untuk agenda yang bulan depan ada lima sepeda lagi, yang akan menerima adalah siswa yang masuk dalam kategori mustahiq, karena ini kerja sama dengan UPZ Kemenag Jember. Jadi jumlahnya semua 10 sepeda," tukasnya. (jbr1/yud/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News