SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Seorang kakek dengan inisial KS (73), warga Desa Matanair, Kecamatan Rubaru, Kabupaten Sumenep ditemukan tewas dengan cara gantung diri, Kamis (19/11/20) sekitar pukul 06.00 WIB.
“Korban pertama kali ditemukan oleh saudara istrinya sendiri, yang sudah pada posisi telah gantung diri di kayu atap dapur di rumah milik korban,” terang Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti.
Baca Juga: Diduga Depresi, Pria di Sumenep Ditemukan Tewas Gantung Diri Pakai Sarung Malam Tarawih
Menurut Widiarti, sebelumnya sekitar pukul 02.00 WIB, korban masih mengantarkan istrinya ke lokasi tempat mobil pengangkut hasil panen petani untuk menjual ketimun. Setelah itu, korban langsung pulang ke rumahnya.
“Dengan tidak sengaja, saudara istrinya datang ke rumah korban untuk mencari anaknya dan terkejut mengetahui korban sudah gantung diri di kayu atap dapur. Kemudian, berteriak minta tolong kepada tetangga sekitarnya,” ungkapnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan petugas medis UPT Puskesmas Rubaru dan Dokter Kesehatan Polres Sumenep, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada bagian tubuh korban. Hanya ditemukan bekas jeratan tali tampar di leher korban dan di kemaluan korban terdapat bercak sperma, yang menandakan bahwa korban benar-benar meninggal karena gantung diri.
Baca Juga: Pesta Miras Oplosan di Sumenep Renggut 3 Nyawa Sekaligus, 1 Remaja dan 2 Anak Masih dalam Perawatan
“Dengan kejadian tragis ini, pihak keluarga membuat surat pernyataan bahwa telah menerima kematian korban sebagai takdir. Dan tidak menuntut secara hukum kepada pihak manapun serta tidak ingin dilakukan otopsi,” tandasnya. (aln/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News