PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Massa yang menggeruduk rumah Siti Khotijah, Ibunda Menko Polhukam Mahfud MD di Pamekasan Madura, ternyata sempat menggedor-gedor. Bahkan ada yang naik pagar dan mengancam akan membakar rumah tersebut. Siti Khotijah yang sudah berusia 90 tahun lebih itu tentu ketakutan.
“Iya ketakutan, orang banyak pakai sarung di depan,” tutur Sit Marwiyah, adik Mahfud MD yang sehari-harinya dosen Universitas Unitomo Surabaya, Rabu (2/12/2020).
Baca Juga: Tegas Ingatkan soal Netralitas ASN, Pj Bupati Pamekasan: Bawaslu Bisa Melacak secara Digital
Adik Mahfud MD itu menceritakan bahwa saat peristiwa pengepungan itu, ibunya habis salat dhuhur. “Ibu sedang istirahat, kemudian ada ramai, katanya depan sampai gedor-gedor,” katanya. Karena itu ia langsung kordinasi dengan Kapolres Pamekasan.
Sementara Ketua PC Ansor Pamekasan Syafiuddin menyatakan bahwa massa yang mengatasnamakan Umat Islam Pamekasan itu ada yang berbaju Front Pembela Islam (FPI). “Mereka mau mengelak gimana. Ada yang berbaju FPI. Bisa dilihat di videonya,” kata Syafi – panggilan Syafiuddin.
Baca Juga: Mahfud MD: Seharusnya Polisi Tak Sungkan Periksa Budi Arie, karena Jantung Persoalan
(Tangkapan layar video di youtube saat massa menggeruduk rumah Ibunda Mahfud MD di Pamekasan, Selasa (2/12/2020).
Yang jelas, kata Syafi, massa yang menggeruduk rumah ibunda Mahfud MD itu nyata-nyata membela Habib Rizieq. Bahkan, kata Syafi, dikutip detik.com, massa sempat mengancam akan membakar rumah Ibunda Mahfud MD, jika Habib Rizieq diperiksa polisi.
Baca Juga: Luruskan Penyebutan Hakim dalam Tap MPRS, Mahfud MD: Yang Mulia atau Yang Memalukan?
Sebelumnya, Ketua FPI Jawa Timur Mahdi Al-Habsyi membantah organisasinya menggeruduk rumah ibunda Mahfud MD di Pamekasan. Menurut Mahdi, tak ada laporan dari FPI Pamekasan soal itu. (tim)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News