KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Hujan deras yang mengguyur Kota dan Kabupaten Kediri, Rabu (6/1) siang hingga malam, masih menyisakan genangan di sejumlah tempat. Salah satunya di Perumahan Kwadungan Permai, yang masuk Desa Sambirejo, Kecamatan Gampengrejo, Kabupaten Kediri.
Rohmad, salah satu penghuni Perum Kwadungan Permai Blok B menjelaskan, hujan deras mulai mengguyur sekitar pukul 14.00 WIB sampai pukul 21.00 WIB. "Yang paling parah ada di Blok E dan F, tinggi air sampai sepinggang orang dewasa," kata Rohmad, Kamis (7/1/2021).
Baca Juga: Tim FPRB Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi dan Pelatihan Tanggap Bencana ke Murid SDN Tarokan 5
Menurut Rohmad, sebagian besar warga perumahan yang berada di Blok B sampai F harus mengungsi. Ada yang diungsikan ke Balai Desa Kwadungan Kecamatan Ngasem dan Balai Desa Sambirejo Kecamatan Gampengrejo.
"Sebagian warga mengungsi ke rumah saudaranya. Termasuk istri dan anak saya, juga saya ungsikan ke saudara. Saya sendiri menunggu di rumah," imbuh Rohmad.
Ditambahkan oleh Rohmad, tahun lalu perumahan Kwadungan Permai Blok B sampai F juga pernah tergenang. Namun waktu itu, air langsung surut begitu hujan reda. "Entah kenapa banjir saat ini airnya awet dan lebih dalam," ujar Rohmad.
Baca Juga: Keluarga Korban Hanyut di Sungai Parung Dapat Trauma Healing dari Pemkab Kediri
Sementara itu, data warga terdampak banjir Desa Sambirejo Kecamatan Gampengrejo yang berada di Perumahan Kwadungan Permai Blok C, D, E, dan F ada 360 KK. Sedangkan yang berada Blok B masuk Desa Kwadungan Kecamatan Ngasem ada 80 KK dengan jumlah 110 rumah.
Sejak semalam, tim dari BPBD Kabupaten Kediri sudah turun ke lokasi dan mengevakuasi warga menggunakan perahu karet untuk selanjutnya diungsikan ke Balai Desa Kwadungan.
Sementara itu, Danramil Gampengrejo Kapten Arm. Bangun Budiadi yang berada di lokasi banjir menjelaskan, bahwa genangan air mencapai setinggi satu meter sekitar pukul 24.00 WIB.
Baca Juga: Kakak-Beradik yang Hanyut di Sungai Parung Kediri Akhirnya Ditemukan Meninggal Dunia
"Saya pesan kepada para pengungsi agar tidak kembali dulu, lebih-lebih bila cuaca mendung," kata Kapten Bangun.
Menurutnya, tiap blok ada tim pengamannya, sehingga masalah keamanan lingkungan tidak masalah. Hanya saja untuk barang-barang di rumah bisa diambil untuk dibawa ke tempat yang aman.
Baca Juga: Mas Dhito Temui Keluarga Korban Hanyut di Aliran Selokan Kota Kediri
"Di sebalan utara Perumahan Kwadungan Permai juga ada Perumahan Sambiresik, tapi tidak sempat tergenang seperti yang terjadi di Perumahan Kwadungan Permai yang Blok B sampai F," pungkas Kapten Bangun. (uji/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News