KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Peduli terhadap korban bencana banjir di Kalimantan dan gempa di Sulawesi Barat (Sulbar), para pendekar Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Kediri, Pusat Madiun melakukan aksi penggalangan dana.
Aksi sosial di tengah masa pandemi Covid -19 ini dilakukan di pinggir jalan, tepatnya di Dusun Tepus dan Dusun Katang, Desa Sukorejo serta di Simpang Tiga Desa Doko, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri. Aksi kemanusiaan ini digelar sebagai bentuk kepedulian terhadap korban bencana di Kalimantan dan Sulbar beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Banjir Banyakan Seret 3 Kendaraan, BPBD Kabupaten Kediri Siapkan Dapur Umum
Misbahkul Irawan, Ketua Ranting PSHT Ngasem Cabang Kediri, Pusat Madiun mengatakan bahwa aksi tersebut dilakukan pihaknya sebagai bentuk kepedulian terhadap korban bencana yang terjadi di Kalimantan dan Sulbar.
“Dalam kondisi seperti itu, mereka sangat membutuhkan uluran tangan, agar bisa bertahan hidup sampai kondisinya kembali membaik,” kata Misbahkul Irawan saat dihubungi, Selasa (2/2/2021).
Oleh karena itu, lanjut Misbahkul Irawan, sekitar 25 anggota PSHT Pusat Madiun yang berada di Ranting Ngasem Cabang Kediri turun ke jalan melakukan penggalangan dana untuk membantu para korban yang membutuhkan.
Baca Juga: Jaring Atlet untuk Porprov, Pordasi Kediri Gelar Kejurprov Berkuda di Lapangan Desa Wates
Dia menyampaikan bahwa dana yang berhasil dikumpulkan berjumlah Rp 4.916.700,00 dan akan disalurkan kepada para korban bencana alam yang ada di Kalimantan dan Sulawesi Barat.
“Bantuan yang diperoleh, semuanya akan didonasikan ke korban bencana di Kalimantan dan Sulawesi Barat. Rencananya bantuan ini akan disalurkan bersamaan dengan bantuan dari Cabang Kediri,” jelas Misbahkul Irawan.
Misbahkul Irawan berharap, meski bantuan tersebut tidak seberapa, semoga dapat bermanfaat bagi mereka yang membutuhkan. (uji/zar)
Baca Juga: Buka Rakerda Kejati Jatim 2024 di Kediri, Kajati: Pentingnya Penegakan Hukum Humanis dan Profesional
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News