KEDIRI, BANGSAONLINE.com - SD alias HF (57), terduga teroris-kediri" target="_blank">teroris Jaringan Jamaah Islamiyah yang ditangkap Tim Densus 88 Mabes Polri di Kediri, Selasa (2/3) kemarin, di mata para tetangganya adalah orang baik. SD merupakan warga Dusun Tambakrejo Kidul, Desa Tambakrejo, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri.
Kasihan (80), salah seorang warga Desa Tambakrejo menceritakan, bahwa SD adalah orang yang sangat baik. Menurut Kasihan, setiap hari Jumat pagi, SD dan keluarganya selalu membagikan nasi bungkus kepada warga sekitar rumahnya.
Baca Juga: Banjir Banyakan Seret 3 Kendaraan, BPBD Kabupaten Kediri Siapkan Dapur Umum
"Suatu hari, ketika pas hari Jumat saat Pak SD membagikan nasi bungkus, saya kebetulan tidak berada di sekitar rumahnya. Dia mencari saya sampai ke tengah sawah dan memberikan nasi bungkus dan air minum," kata Kasihan yang sehari-hari bekerja sebagai pencari rumput di dekat rumah SD, Rabu (3/2).
Meski tidak terlalu besar dan terpisah dari rumah warga lainnya, rumah SD tergolong bagus jika dibandingkan rumah warga lain. Di belakang rumah juga terparkir sebuah mobil. Di sisi kanan dan kiri serta belakang rumahnya masih berupa lahan kosong yang banyak tumbuh rumput. Karena itu, SD dinilai sebagai keluarga mampu jika dibandingkan keluarga lainnya.
"Pernah saya bertanya kepada beliau, kerjanya apa kok kaya, dia hanya bilang bahwa dia punya usaha, tanpa menyebutkan bentuk usahanya," kata Kasihan.
BACA JUGA: teroris-jaringan-jamaah-islamiyah-di-gurah-kediri" target="_blank">Tim Densus 88 Amankan Terduga Teroris Jaringan Jamaah Islamiyah di Gurah Kediri
Baca Juga: Jaring Atlet untuk Porprov, Pordasi Kediri Gelar Kejurprov Berkuda di Lapangan Desa Wates
Hal senada disampaikan oleh Prawiro Atin (80). Menurutnya, SD merupakan sosok pribadi yang supel dan sopan. Karena itu, dirinya dan warga kaget ketika tiba-tiba dia ditangkap polisi karena dituduh sebagai anggota teroris.
"Kami tidak menyangka orang sebaik Pak SD ternyata seorang terduga teroris," kata Prawiro Atin yang tinggal agak jauh ke utara dari rumah SD yang berada di bagian selatan Desa Tambakrejo.
Diberitakan sebelumnya, SD alias HF (57) diamankan Tim Densus 88 Mabes Polri Selasa (2/3) kemarin sekira pukul 13.30 WIB, karena diduga terlibat Jaringan Jamaah Islamiyah. (uji/rev)
Baca Juga: Buka Rakerda Kejati Jatim 2024 di Kediri, Kajati: Pentingnya Penegakan Hukum Humanis dan Profesional
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News