BLITAR, BANGSAONLINE.com - Video rekaman yang menunjukkan Wali Kota Blitar Santoso joget dangdut bersama para relawan dan biduan tanpa menerapkan protokol kesehatan viral di media sosial. Acara yang direkam di Balai Kota Kusuma Wicitra dalam rangka tasyakuran menangnya pasangan Santoso-Tjujuk Sunario dalam Pilwali Blitar 2020 lalu itu dihadiri sejumlah relawan. Lalu apa kata relawan yang hadir dalam acara tersebut?
Prawoto, salah satu relawan Santoso-Tjujuk asal Kelurahan Gedog menjelaskan, acara tersebut digelar dengan undangan terbatas. Hanya ada 30 sampai 40 orang yang boleh masuk ke dalam ruangan. Sementara undangan lainnya diminta untuk menunggu di luar ruangan. Selain itu, acara juga digelar hanya sampai pukul 22.00 WIB.
Baca Juga: KPU Respons Laporan Warga ke Bawaslu soal Loloskan Mantan Napi Jadi Calon Wali Kota Blitar
"Acaranya terbatas. Bahkan karena saat itu saya datangnya telat, saya sempat gak boleh masuk. Karena yang di dalam sudah ada 40 orang. Namun ada beberapa yang keluar ruangan, akhirnya saya masuk sebentar," jelasnya, Senin (8/3/2021).
Kata dia, mereka yang di dalam pun terlihat selalu menerapkan protokol kesehatan. Seperti tempat duduk yang dibatasi dan diminta untuk selalu menggunakan masker.
Namun Prawoto mengakui Wali Kota Santoso sempat melepas masker saat membacakan sambutan. Begitu juga saat sedang bernyanyi.
Baca Juga: Jelang Pilwali Blitar 2024, KPU Lakukan Sortir dan Lipat Kotak Suara
"Nah saat Pak Wali nyanyi, sebagian relawan berteriak meminta jatah sawer. Sehingga maskernya ada yabg diturunkan di dagu. Mungkin karena terbawa suasana, mereka tidak sadar maskernya lepas," terangnya.
BACA JUGA: Viral Joget Dangdut Wali Kota Blitar, Polisi Panggil Semua yang Terlibat
Menurutnya, Wali Kota Santoso selalu menekankan protokol kesehatan di setiap kesempatan. Bahkan di acara tasyakuran itu, Santoso juga menekankan agar masyarakat, terutama para relawan sebagai contoh bagi masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan.
Diberitakan sebelumnya, video joget dangdut Wali Kota Blitar Santoso viral di media sosial. Dalam rekaman video berdurasi 4.28 tersebut terlihat Wali Kota Santoso asyik berjoget bersama sejumlah orang dan biduan.
Baca Juga: Setelah Undi Nomor, Dua Paslon Pilwali Blitar 2024 Kompak untuk Tak Saling Menjatuhkan
Video viral itu pun akhirnya berbuntut panjang.
BACA JUGA: Polisi Agendakan Panggil Biduan di Pesta Dangdut Wali Kota Blitar
Kapolres Blitar Kota AKBP Yudhi Heri Setiawan mengatakan, sejauh ini pihaknya telah memanggil 5 orang untuk dilakukan pemeriksaan. Kelima orang tersebut terdiri dari panitia dan relawan, serta satu orang Satgas Covid-19 Kota Blitar.
"Sebanyak 5 orang telah diperiksa terdiri dari panitia, relawan, dan Satgas Covid-19. Kami periksa terkait keterangan soal pelanggaran protokol kesehatan. Ke depan seluruhnya akan kita panggil termasuk yang nyanyi juga," tegas Yudhi.
Baca Juga: Sejumlah Wartawan Dilarang Masuk saat Pengundian Nomor Urut Cabup, ini Respon Ketua PWI Blitar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News