Banjir merendam salah satu jembatan penghubung desa hingga tak terlihat.
“Kita mengerahkan sebanyak 300 anggota personil untuk membantu warga,” ujar Kapolres Probolinggo, AKBP Ferdy Irawan kepada wartawan.
Ratusan anggota personil itu disebar di 9 titik guna membantu warga yang terdampak banjir.
Bantuan Relawan Terus Berdatangan
(Dapur umum didirikan di halaman Kantor Kecamatan Dringu)
Bencana banjir yang melanda tiga desa di Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo menjadi perhatian serius dari sejumlah pihak. Para relawan terus berdatangan untuk membantu warga yang terdampak.
Bahkan di halaman Kantor Kecamatan Dringu didirikan dapur umum. “Banyak para relawan yang turut membantu,” ujar Plt Kalaksa BPBD Kabupaten Probolinggo, Tutuq Edi Utomo kepada sejumlah wartawan, Selasa (9/3/2021).
Bantuan yang datang itu tak hanya berupa makanan mie instan, namun juga berupa pakaian dan uang. “Bantuan berupa uang dari para relawan kurang lebih Rp 5 juta sampai detik ini,” ungkapnya.
Menyikapi bencana banjir itu, para ASN juga turut terlibat dengan membentuk “ASN Peduli Banjir”. (ugi/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
