Ungkap Carut Marut Tahapan Pilkades Bangkalan, Wakil Ketua Komisi A Curhat Suaranya Tidak Didengar

Ungkap Carut Marut Tahapan Pilkades Bangkalan, Wakil Ketua Komisi A Curhat Suaranya Tidak Didengar Hai Molabama, Wakil Ketua Komisi A DPRD Bangkalan.

BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Hai Molabama, Wakil Ketua Komisi A DPRD mengungkap carut marut pelaksanaan tahapan Pilkades Serentak 2021. Ia mengunggah postingan di Facebook yang berisi keluh kesahnya terkait tahapan Pilkades Serentak di Kabupaten .

Menurutnya, selama ini Pemkab tidak pernah mendengar suara Anggota DPRD terkait pelaksanaan Pilkades Serentak 2021. 

Baca Juga: Ketua DPRD Bangkalan Ajak Seluruh Pihak Jaga Kondusivitas Jelang Pilkada 2024

Pantauan BANGSAONLINE.com, ada dua hal yang ia soroti. Pertama, terkait jadwal pelaksanaan pada 2 Mei mendatang, yang bersamaan dengan bulan Ramadhan, di saat umat Islam menjalankan ibadah puasa.

Karena itu, ia mempertanyakan alasan Tim Fasilitator Pemilihan Kepala Desa (TP2KD) yang tetap ngotot menggelar pilkades di bulan Ramadhan. "Carut marut dalam proses sangat banyak terjadi dan bahkan tak mampu diselesaikan dgn baik oleh TFPKD, tapi tetap ngotot mau menggelar di bulan ramadhan (2 mei 2021), ada apakah ????," cuit Hai Molabama.

Kedua, ia mempertanyakan uji kompetensi yang dilakukan pihak ketiga terhadap desa yang bacakades-nya (bakal calon kades) lebih dari 5 orang. Ia menyoroti proses uji kompetensi tersebut yang sangat singkat.

Baca Juga: Tak Cukup Bukti, Bawaslu Bangkalan Hentikan Kasus Dugaan Pelanggaran Tindak Pidana Pemilu

"Jam 15.00 tadi saya dengar kabar bahwa nilai hasil UK dimaksud sudah sampai di P2KD, lantas kapan pihak ketiga ini memeriksa hasil test, kapan menyerahkan kpd TFPKD dan kapan TFPKD menyerahkan hasil test itu kepada P2KD, dalam hitungan yg sangat singkat bisa terselesaikan, pertanyaan saya SEBEGITU HEBATNYAKAH mereka ini bekerja ???? Semoga, dan semoga tidak ada patgulipat didalamnya ..........," tulis Politikus Golkar itu.

Dalam postingan tersebut, Hai Molabama juga menandai sejumlah akun pengacara, yakni Bakhtiar Pradinata, Fahri , dan Moch Fauzan Jakfar. 

Postingan Hai itu juga mendapatkan komentar dari Anggota DPRD lainnya, yakni Fathur Rosi Anggota Fraksi Demokrat. "kekasih yg tak di anggap," tulis Rosi yang juga Ketua Badan Kehormatan DPRD ini. (uzi/rev)

Baca Juga: Pj Bupati Bangkalan, Kadispora dan EO Ramai-Ramai Minta Maaf Atas Insiden Pembukaan POPDA Jatim

Berikut tangkapan layar postingan Hai Molabama di Facebook yang diunggah 9 April lalu pukul 16.25.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Semakin Ketat, Penyekatan Jembatan Suramadu Dilakukan di Dua Sisi ':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO