Tahapan Pilkades Bangkalan Amburadul, Dewan Kecewa dan Akan Evaluasi Kepala DPMD

Tahapan Pilkades Bangkalan Amburadul, Dewan Kecewa dan Akan Evaluasi Kepala DPMD Hai Molabama, Wakil Ketua Komisi A DPRD Bangkalan.

BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Pilkades Serentak Kabupaten 2021 dinilai oleh dewan sebagai pilkades paling berantakan dan amburadul dibandingkan dengan pilkades sebelum-sebelumnya.

Hal ini disampaikan Hai Molabama, Wakil Ketua Komisi A DPRD saat ditemui di kantor DPRD setempat, Rabu (14/4/2021).

Baca Juga: Ketua DPRD Bangkalan Ajak Seluruh Pihak Jaga Kondusivitas Jelang Pilkada 2024

"Pilkades tahun ini adalah pilkades yang paling amburadul yang saya tahu, dibandingkan tiga gelombang sebelumnya. Karena, perbup tidak disusun dengan baik. Sehingga banyak permasalahan yang terjadi di masyarakat," cetusnya.

Bahkan, Hai mengatakan, dewan tidak pernah diajak koordinasi terkait sosialisasi perbup hingga tahapan pemilihan kepala desa berjalan dan pemilihan akan digelar pada 2 Mei mendatang.

"Tidak ada sosialisasi, masyarakat tidak tahu perbup itu. Bahkan saya saja sebagai anggota dewan tidak mengetahui. Tiba-tiba ada saja," ungkapnya.

Baca Juga: Tak Cukup Bukti, Bawaslu Bangkalan Hentikan Kasus Dugaan Pelanggaran Tindak Pidana Pemilu

Karena itu, ia menyayangkan kinerja Tim Fasilitator Pemilihan Kepala Desa (TFPKD) karena tak melakukan koordinasi dengan Komisi A maupun Forkopimda.

"Kami dulu sudah meminta TFPKD untuk menyampaikan kepada bupati agar pelaksanaan Pilkades digelar setelah bulan Ramadhan. Tapi tidak ada jawaban," ujarnya.

Menanggapi hal ini, dewan selaku pengawas akan mengevaluasi kinerja Ketua TFPKD yang juga menjabat sebagai Kepala DPMD .

Baca Juga: Pj Bupati Bangkalan, Kadispora dan EO Ramai-Ramai Minta Maaf Atas Insiden Pembukaan POPDA Jatim

"Pada saatnya akan kami panggil, tidak sekarang. Kalau sekarang, kami biarkan saja. Karena sudah tidak diindahkan. Sekalian saja hancur," terangnya.

Idealnya, tambah Hai, Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) berkoordinasi dengan Komisi A. Sehingga permasalahan yang terjadi di lapangan dapat diselesaikan lebih cepat dan objektif.

"Saya sekarang sudah tidak berharap apa-apa, karena saya sudah kecewa. Jadi saya hanya akan melihat dan menilai seperti apa pelaksaan Pilkades di nanti ini," pungkasnya. (uzi/ns)

Baca Juga: Panitia Larang Puluhan Wartawan Masuk ke Acara Pembukaan POPDA dan PAPERDA di Bangkalan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Semakin Ketat, Penyekatan Jembatan Suramadu Dilakukan di Dua Sisi ':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO