Pilkades Lomaer Masih Bisa Digelar Tahun Ini, TFPKD Minta BPD Bentuk P2KD

Pilkades Lomaer Masih Bisa Digelar Tahun Ini, TFPKD Minta BPD Bentuk P2KD Akhmad Ahadiyan Hamid, Ketua TFPKD Kabupaten Bangkalan.

BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Pilkades Lomaer Kecamatan Blega, Kabupaten , masih dimungkinkan untuk digelar tahun ini. Ini setelah Tim Fasilitasi Pemilihan Kepala Desa (TFPKD) Kabupaten meminta BPD Lomaer kembali membentuk P2KD (Panitia Pemilihan Kepala Desa).

Ketua TFPKD Kabupaten , Akhmad Ahadiyan Hamid mengatakan dirinya sudah melakukan pemanggilan terhadap BPD Desa Lomaer untuk membentuk P2KD. Diketahui sebelumnya, P2KD mengundurkan diri diduga akibat ada desakan dari beberapa oknum.

Baca Juga: Tak Cukup Bukti, Bawaslu Bangkalan Hentikan Kasus Dugaan Pelanggaran Tindak Pidana Pemilu

Jika hingga batas akhir penetapan cakades masyarakat Desa Lomaer tetap tidak ada yang mau menjadi P2KD, Akhmad Ahadiyan berharap pihak kecamatan dapat mengambil alih P2KD. Sehingga Pilkades di Desa Lomaer tetap bisa dilaksanakan tahun ini.

"Sudah memanggil teman-teman BPD untuk membentuk P2KD. Sekarang ini masih menunggu hasil BPD," ujarnya saat dikonfirmasi wartawan di Pemkab , Kamis (22/4/2021).

Sambil menunggu hasil survei perkembangan kondisi di Desa Lomaer, ia mengatakan juga sudah berkoordinasi dengan sub TP2KD kecamatan agar segera mengambil alih P2KD. 

Baca Juga: Pj Bupati Bangkalan, Kadispora dan EO Ramai-Ramai Minta Maaf Atas Insiden Pembukaan POPDA Jatim

"Kami sudah koordinasi dengan sub TP2KD kecamatan, karena yang tahu lebih pasti keadaan desa ya pihak kecamatan. Masih kita tunggu hasilnya," terangnya.

"Kalau masyarakat masih tidak ada yang mau menjadi panitia, sub kecamatan bisa mengambil alih. Sehingga pilkades di Desa Lomaer tetap dilaksanakan tahun ini. Tapi saya tidak bisa berjanji, karena proses masih bergerak," pungkasnya. (ida/uzi/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Semakin Ketat, Penyekatan Jembatan Suramadu Dilakukan di Dua Sisi ':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO