KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Menjadi seorang pengusaha yang sukses adalah impian bagi setiap orang, termasuk para penyandang disabilitas. Mereka, dengan semangat dan kerja keras, berusaha mewujudkannya.
Maka para penyandang disabilitas dari Kota dan Kabupaten Kediri mengikuti pelatihan kewirausahaan Jadi Pengusaha Mandiri (Japri) People With Dissability (PWD), di Aula Dinas Sosial Kota Kediri, Senin (14/6).
BACA JUGA:
- Halal Bihalal, Dhito Didoakan Warga Bisa Lanjutkan Pembangunan di Kabupaten Kediri
- Pj Wali Kota Kediri Ingatkan soal Cita-cita saat Hadiri Peringatan Hari Disabilitas Internasional
- Penyandang Disabilitas dari Kediri ini Buat Ukiran Kayu, Pemasarannya Tembus Luar Daerah
- Menjadikan Kabupaten Kediri Inklusi, Mas Dhito Serap Saran Penyandang Disabilitas
Pelatihan Japri-PWD merupakan program dari HDWI Provinsi Jawa Timur yang bekerja sama dengan USAID. Pelatihan ini berpusat di 5 daerah, yaitu Kota Kediri, Blitar, Trenggalek, Malang, dan Surabaya.
Pelatihan yang diikuti oleh 40 penyandang disabilitas ini dibagi menjadi 2 sesi. Sesi pertama dilaksakan pada Senin (14/6) dan sesi kedua dilaksanakan pada hari ini, Selasa (15/6). Masing-masing sesi diikuti oleh 20 orang. Hal ini dilakukan untuk mematuhi protokol kesehatan, mengingat saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19.
Menurut Ketua Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI) Kota Kediri, Munawaroh, sebagian besar penyandang sudah memiliki usaha dan di sini mereka mendapatkan pelatihan untuk mengembangkan usahanya.
"Mereka diarahkan untuk membentuk pola pikir tentang tata cara pengembangan usaha agar lebih maju dan berkembang," ujarnya.
Klik Berita Selanjutnya