TUBAN, BANGSAONLINE.com - Satgas Covid-19 Kabupaten Tuban melakukan pelacakan setelah ada salah satu warga yang terindikasi terinfeksi Covid-19 varian baru dari India atau Delta (B.1.617.2).
Informasi yang dihimpun, ada pembantu pasien Covid-19 varian baru di Kabupaten Bojonegoro pulang ke Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban dalam keadaan sakit.
Baca Juga: Peringati HUT ke-17, IPeKB Tuban Siap Menuju Indonesia Emas 2045
"Kebetulan pembantunya pulang ke Kecamatan Singgahan dalam keadaan agak sakit," kata Kepala Dinkes Kabupaten Tuban, Bambang Priyo Utomo, Rabu (16/6/2021).
Bambang menambahkan, saat ini pihaknya masih terus melakukan pelacakan terhadap yang bersangkutan. Sebab, yang bersangkutan saat ini dikabarkan masih di rumah dan belum melakukan isolasi.
"Saat ini masih dicari, informasi dari Bojonegoro yang bersangkutan ini pulang baru kemarin," imbuhnya.
Baca Juga: Protes SKTM tak Bisa Digunakan untuk Berobat, Puluhan Mahasiswa PMII Demo Pemkab Tuban
Sementara itu, untuk mencegah agar masyarakat tidak terinfeksi Covid-19 varian baru, pihaknya akan melakukan tracing seoptimal mungkin terhadap keluarga yang bersangkutan. "Sebab, Covid-19 varian baru ini sangat bahaya, baik dari penularannya maupun keganasannya," katanya.
Bambang berharap, nantinya yang bersangkutan mau diisolasi di RSUD Ali Manshur Jatirogo, baik dalam keadaan sakit ataupun tidak. (gun/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News