LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Bupati Lamongan Yuhronur Efendi optimis kebangkitan ekonomi Lamongan bisa tumbuh melalui desa-desa agrowisata, seperti yang terjadi di Desa Sugihan, Kecamatan Solokuro.
"Desa Sugihan memiliki potensi yang cukup besar, banyak tanaman-tanaman buah yang sangat mendukung untuk dijadikan sebagai desa agrowisata. Selain itu, banyak inovasi yang dilakukan oleh aparat desa dan masyarakat melalui BUMDes setempat semakin menumbuhkembangkan potensi yang ada," ungkap Yuhronur dalam kunjungannya ke Desa Sugihan, usai meninjau penerapan PPKM mikro di Kecamatan Karanggeneng dan Kecamatan Solokuro, Jumat (25/6/2021).
Baca Juga: Peringatan HKN ke-60, Pemkab Lamongan Klaim Program Kesehatan Laserku Jangkau 4.187 KK
Dalam kesempatan itu, Bupati Yuhronur juga melakukan penanaman pohon durian di Desa Sugihan bersama dengan Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana dan Dandim 0812 Letkol Infantri Sidik Wiyono.
Selain itu, Bupati Yuhronur juga mengajak pihak perbankan dalam lawatan tersebut untuk menunjukkan potensi Desa Sugihan sebagai agrowisata agar ke depannya dapat memberikan dukungan dana kepada UMKM yang ada di sekitarnya.
Sementara itu, Kades Sugihan Khusnul Sakin mengatakan jika sebelumnya hanya terdapat 20-30 buah pohon durian yang siap panen, saat ini sudah terdapat 2.500 batang pohon durian. Tak hanya durian, beberapa buah juga telah ditanam untuk mendukung Desa Sugihan sebagai desa agrowisata.
Baca Juga: Kepala DPMD Lamongan Sebut Keberadaan BUMDes Harus Libatkan Tokoh dan Masyarakat
"Selain durian, kami juga menanam pohon pisang cavendish yang kurang lebih ada 4.000 pohon. Ada pohon jeruk, belimbing, kelengkeng, dan rambutan. Selain menanam beberapa macam buah, di sini juga telah disiapkan ojek dan kereta kelinci untuk mengangkut para pengunjung, jalan usaha tani pun sudah berupa beton," ungkap Khusnul Sakin.
Khusnul Sakin menambahkan bahwa ke depannya disediakan satu hektare tanah bengkok desa untuk dibangun gazebo-gazebo sebagai tempat istirahat dan bekerja sama dengan UMKM setempat untuk menyediakan produk olahan makanan.
"Pada tahun 2021 ini tidak dianggarkan dana untuk pembangunan fisik karena anggaran dana desa lebih diprioritaskan untuk dana sosial termasuk untuk penanggulangan Covid-19," kata Khusnul Sakin.
Baca Juga: Pimpin Apel Peringatan HSN 2024, Plh Bupati Lamongan Ajak Santri Warisi Nilai-Nilai Luhur
Dia berharap, ke depannya Desa Agrowisata Sugihan ini dapat menjadi salah satu tujuan wisata baik masyarakat Lamongan maupun luar Lamongan, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar. (qom/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News