Kota MADIUN, BANGSAONLINE.com - Program Wali Kota Madiun untuk terus menggerakkan ekonomi masyarakat di masa berlakunya PPKM mendapat sambutan baik dari kalangan pengusaha. Apalagi Kota Madiun saat ini masih masuk level 4 yang sangat ketat dalam menjalankan protokol kesehatan.
Perusahaan seperti PT Refindo Inti Selaras, PT NITAMA Indonesia, dan Auto2000 memberikan Corporate Social Responsibility (CSR) pada UMKM berupa lapak dari kontainer.
Baca Juga: Rapat Paripurna Pengambilan Keputusan 2 Raperda Inisiatif DPRD dan 4 Raperda Kota Madiun
Wali Kota Madiun H. Maidi mengungkapkan bahwa pihaknya sudah melakukan peninjauan ke sejumlah perusahaan yang ada di Kota Madiun. Hasilnya, perusahaan-perusahaan itu masih beroperasi normal dengan menerapkan prokes.
"Saya keliling tadi melihat tenaga lokal, industri masuk semua, tidak ada yang berhenti. Dan mereka semua juga menjalankan prokesnya dengan baik," ungkap Maidi pada media, Jumat (27/8).
Adapun bantuan lapak kontainer itu secara simbolis diserahkan di Kelurahan Sukosari. Maidi mengaku meminta perusahaan yang peduli dengan UMKM agar membuatkan lapak-lapak yang ditempatkan di beberapa kelurahan se-Kota Madiun.
Baca Juga: Peringati HKN 2024, Pemkot Madiun Gelar Jalan Sehat Bareng Warga
"Untuk meningkatkan ekonomi, saya meminta kepada perusahaan yang peduli dengan UMKM untuk membantu lapak-lapak, dan ditempatkan di setiap kelurahan," terang Maidi.
Kepala Kelurahan Sukosari Siti Esnaini membenarkan jika kelurahan Sukosari telah menerima bantuan CSR dari PT Refindo Inti Selaras. Nantinya CSR itu akan dipergunakan untuk para pelaku UMKM yang ada di kelurahan.
"Bantuan ini sifatnya pakai, bukan sewa," terang Siti pada BANGSAONLINE.com.
Baca Juga: Pj Wali Kota Madiun Berharap Peran Aktif Satlinmas dalam Pilkada 2024
Adapun bantuan lapak kontainer dari Auto2000 sebanyak 10 unit, sedangkan dari PT Refindo Inti Selaras bersama PT. NITAMA Indonesia sebanyak 12 unit, beserta 20 paket meja kursi dan 4 kasir untuk 4 kelurahan. (dro/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News