KOTA KEDIRI, BANGSAONINE.com - Menyikapi harga cabai yang sedang anjlok di Kota Kediri, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian bergerak untuk membeli hasil tanam dari para petani dengan harga di atas normal. Seperti pagi hari ini, Jumat (10/9), DKPP berkunjung ke ladang cabai milik petani di Kelurahan Blabak, Kota Kediri.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Kediri Mohammad Ridwan mengungkapkan bahwa kegiatan itu sesuai dengan arahan dari Wali Kota Kediri tentang OPD berbagi.
Baca Juga: Persiapan Nataru, Pj Zanariah Beri Arahan Dalam Rakor Operasi Lilin Semeru 2024 Kota Kediri
“Cabe hari ini kan harganya sangat jatuh di pasaran. Sesuai instruksi Mas Abu tentang OPD berbagi, kami berniat untuk membantu para petani cabe ini dengan membeli hasil tanamnya dengan harga di atas harga pasaran saat ini,” ujar Ridwan, Jum’at (10/9).
Menurutnya, kegiatan tersebut juga menyambung dari harapan dari Gubernur Jawa Timur. “Pemerintah daerah diharapkan dapat membantu petani yang produk-produk pertaniannya yang sedang tidak baik-baik saja, salah satunya seperti cabe ini,” ucapnya.
Untuk komoditas cabai yang dilakukan panen ini merupakan jenis cabai rawit dan cabai merah besar. Pada kesempatan tersebut, DKPP Kota Kediri melakukan panen di dua lahan milik warga Kelurahan Blabak.
Baca Juga: Songsong Tahun 2025, RSUD Gambiran Kota Kediri Komitmen Berikan Pelayanan Kesehatan yang Terbaik
“Selanjutnya nanti kita akan agendakan juga di tempat-tempat yang lain,” katanya.
Lurah Blabak Muhammad Yusuf mengatakan bahwa petani cabai di Kelurahan Blabak tergolong sangat banyak. Mulai dari cabai rawit hingga cabai merah besar.
“Banyak petani yang ada di Kelurahan Blabak ini yang menanam tanaman cabe. Namun saat ini memang harganya menurun. Jadi, perlu upaya semacam ini untuk membangkitkan semangat dari para petani cabe ini kembali,” kata Yusuf.
Baca Juga: Sidak Pasar Jelang Nataru, DKPP Kota Kediri Pastikan Semua Produk Hewani Penuhi Standar ASUH
Selain itu, para petani yang tergabung dalam tiga kelompok tani di lingkungan Jegles, Pagut, dan Bulurejo ini difasilitasi tanah kas desa dengan sistem sewa.
"Kami bersyukur tanah-tanah kas desa ini bisa dimanfaatkan dengan baik. Dan apabila ada musibah yang dialami oleh para petani cabe seperti saat ini, kami upayakan untuk membantu semaksimal mungkin,” terangnya.
Sedangkan Agus Santoso, salah satu petani cabai yang hasil tanamnya dilakukan pemanenan hari ini merasa sangat bersyukur atas upaya yang dilakukan oleh DKPP.
Baca Juga: Upacara Peringatan Hari Bela Negara ke-76, Sekdakot Kediri Bacakan Pidato Presiden Prabowo
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur karena produksi cabe saya dibeli dengan harga yang lebih tinggi dari pasaran. Karena memang saat ini kami para petani cabe bersedih karena harga cabe yang terus melandai,” terangnya.
Agus mengharapkan supaya dalam waktu dekat, harga cabai di pasaran dapat berangsur membaik ke harga normal. “Harapan kami harga cabe bisa segera normal kembali,” pungkasnya.
Sebagai informasi, dari total 82 kilogram cabai rawit dan 16 kilogram cabai merah besar yang berhasil dipanen, selanjutnya DKPP Kota Kediri akan mengemasi hasil panen tersebut untuk kemudian dibagi-bagikan kepada masyarakat sekitar. (uji/ian)
Baca Juga: Pemkot Kediri Apresiasi Wajib Pajak yang Tertib dan Taat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News