Bupati Gus Yani Dilantik Sebagai Kamabicab Gerakan Pramuka Gresik

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Bupati Gresik, Fandi Ahmad Yani dilantik sebagai Ketua Majelis Pembimbing Kwartir Cabang (Kamabicab) Gerakan Pramuka Gresik periode 2021-2023 oleh Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Jawa Timur, Muhammad Arum Sabil.

Bupati Gus Yani, sapaan akrabnya, dilantik bersama Pengurus, Lembaga Pemeriksa Keuangan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Gresik di Ruang Mandala Bhakti Praja, Kantor Bupati Gresik, Kamis (14/10/2021).

Usai dilantik, bupati mengajak seluruh komponen pramuka untuk menjadi garda terdepan dalam mengampanyekan pentingnya menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19 seperti saat ini.

Meski tingkat risiko penyebaran kasus Covid-19 di Gresik cenderung menurun, bupati meminta masyarakat tetap waspada dan tidak euforia berlebihan.

"Hampir dua tahun kita terkepung oleh situasi pandemi Covid-19. Dan saat ini tingkat risiko penyebaran Covid-19 di Gresik sudah cenderung melandai. Kami harap kepada seluruh masyarakat untuk tetap waspada dan tidak lengah, tetap patuhi protokol kesehatan," ajaknya.

Bupati ingin agar seluruh komponen dalam gerakan pramuka di Gresik menjadi promotor dalam mengampanyekan pentingnya penerapan protokol kesehatan (prokes).

"Kita tunjukkan bahwasannya kader pramuka sebagai promotor dalam mengampanyekan protokol kesehatan. Saya mengajak seluruh kader pramuka untuk menunjukkan dedikasi untuk Kabupaten Gresik dalam penanganan Covid-19," terang Gus Yani.

Ia juga menyampaikan apresiasi terhadap seluruh kader pramuka yang juga berperan aktif dalam percepatan vaksinasi di Kabupaten Gresik.

"Kemarin sudah dilaksanakaan vaksinasi oleh Gerakan Pramuka Kwarcab Gresik dengan 3.200 dosis vaksin. Ini merupakan suatu bentuk kolaborasi yang baik antara gerakan pramuka dengan pemerintah dalam kaitannya percepatan vaksinasi di Kabupaten Gresik," katanya.

Untuk itu, ke depan pihaknya ingin agar seluruh komponen pramuka terus kompak dan meningkatkan kebersamaan antar sesama. "Kekompakan adalah kunci utama dalam membangun organisasi di tubuh pramuka," pungkasnya.

Sementara Ketua Kwartir Dearah (Kwarda) Gerakan Pramuka Jawa Timur, Muhammad Arum Sabil mengajak seluruh cabang se-Jawa Timur untuk ambil bagian dalam mengembangkan kegiatan pramuka.

"Mari kita semua bergandengan tangan, bersinergi dengan program pemerintah terutama untuk membantu memulihkan ekonomi masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19. Pendidikan karakter tentu harus dikembangkan oleh gerakan pramuka, namun kita juga harus tetap peduli terhadap keadaan masyarakat dan lingkungan dengan berbagai program nyata yang menyentuh dan berdampak langsung bagi maysarakat," katanya.

Ia yakin bahwa di Kabupaten Gresik seluruh anggota mabincab dan seluruh anggota pramuka akan berkomitmen untuk menjalankan tugas dan mengemban tanggung jawab untuk membesarkan nama pramuka. (hud/ian)