GRESIK, BANGSAONLINE.com - Majelis Ulama' Indonesia (MUI) Kabupaten Gresik mengumumkan 6 finalis audisi festival da'i milenial, Rabu (27/10). Ke-6 finalis tersebut hasil penyisihan dari 15 peserta lomba da'i milenial. Mereka selanjutnya akan tampil di studio TV9 pada tanggal 30 Oktober.
Ketua Juri Festival Da'i, Dr. Abdul Chalik mengatakan, keputusan dewan juri sudah final dan tak dapat diganggu gugat. Menurutnya, keenam finalis dianggap mumpuni dalam hal menyampaikan pidato dan berdakwah.
Baca Juga: PIK 2 Dianggap Banyak Mudharat, MUI minta Pemerintah Cabut Status PSN
Dijelaskan, kegiatan lomba da'i ini sebelumnya dikuti oleh 37 peserta yang tersebar di beberapa kota dan kabupaten di seluruh Jawa Timur. Namun dari 37 peserta tersebut, terseleksi menjadi 15 peserta yang diundang dalam audisi langsung.
"Selanjutnya dari audisi itu memunculkan 6 peserta sebagai finalis yang akan kita undang dalam audisi di studio di TV9 dan disiarkan secara live," bebernya.
Dalam penilaian, tambah Dr. Cholik, juri fokus dalam materi yang disampaikan, seperti aktualisasi, kedalaman materi, fasih mengucapkan qur'an dan hadist. Selanjutnya, penguasaan alur, komunikatif kepada audiens, dengan tepat memakai bahasa tubuh. (hud/rev)
Baca Juga: Bantu Padamkan Kebakaran Smelter, Presdir Freeport Indonesia Apresiasi Damkar Gresik dan Surabaya
Adapun 6 Finalis Festival Da'i Milenial MUI Gresik adalah:
1. Muhammad Zaiyinul Aalimil, kelahiran Kediri, utusan Universitas Negeri Malang. Tema pidato berkaitan kebangsaan.
2. Fathul Ikhsan, warga Kalibaru, Banyuwangi, utusan dari Kampus IAID Darusalam. Tema pidato: santri untuk negeri.
Baca Juga: KH Ainur Rofiq Terpilih Sebagai Ketua MUI Gresik 2024-2029, Bupati: Tantangan di Era Digital
3. Mitakhul Firman Ferdiansyah Efendi, warga Wadeng Sidayu, Gresik, utusan dari Universitas Negeri Malang. Tema pidato: menumbuhkan rasa nasionalisme untuk mencintai tanah air.
4. Farida Ariani, warga Cerme Gresik, utusan dari kampus Al-Azhar University Cairo. Tema pidato: peran santri membangun negeri, dengan prespektif al-Qur'an.
5. Syaiful Aris dan Mahdin, warga Tambak Beras Jombang, utusan Ponpes Bahrul Ulum Jombang. Tema pidato: maulid nabi sebagai tempat cinta terhadap nabi.
Baca Juga: Tambah PADes dengan Bangun Kolam Renang, Pemdes Golokan Diapresiasi Kecamatan Sidayu Gresik
6. Ainul Hariroh, warga Sangkapura, Bawean, utusan dari PC Fatayat Bawean. Tema pidato: kebangsaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News