MOJOKERTO, BANGSAONLIINE.com - Prof. Dr. KH Asep Saifuddin Chalim menggelar pengajian bersama mahasiswa santri Pondok Pesantren Amanatul Ummah sekaligus melaksanakan istighosah dan pengajian bersama di masjid kampus Institut KH Abdul Chalim (IKHAC), Sabtu (29/1) pagi. Pengajian tersebut membahas kitab Mukhtarul Hadits.
Dalam tausiahnya, KH Asep memberikan tentang bagaimana mendatangkan rezeki. Caranya ialah dengan rajin membaca sayyidul istighfar agar diampuni segala dosa-dosa yang diperbuat baik sengaja atau tidak sengaja.
Baca Juga: Ribuan Warga Padati Mubarok Bersholawat, Paslon 2 Optimis Menang di Ngoro, Mojokerto
"Barangsiapa yang diberikan ilmu kenikmatan oleh Allah, maka sepatutnya kita wajib mengucapkan Alhamdulillah. Karena apa? Sesungguhnya orang yang senantiasa bersyukur atas kenikmatan yang diberikan maka akan bertambah banyak dan sungguh akan diampuni dosa-dosanya," terang Kiai Asep.
Menurutnya, seseorang yang ingin banyak rezeki harus memperbanyak membaca istighfar. Karena dengan istighfar, sakit menjadi sembuh dan setiap permasalahan akan mendapat jalan keluar.
"Rezekinya akan datang tanpa terduga duga. La haula wa la quwwata illa billahi 'aliyyil azhimi. Tiada daya dan upaya kecuali dengan kekuatan Allah yang Maha Tinggi lagi Maha Agung. Kalian kalau ingin sukses dan dimudahkan rezeki harus selalu perbanyak istighfar di setiap sesudah salat wajib, insya Allah, Allah memberi," papar Kiai Asep.
Baca Juga: Mubarok Gembleng 6.472 Calon Saksi untuk Gus Barra-Rizal dan Khofifah-Emil di Mojokerto
Kiai Asep juga mengingatkan pada seluruh jamaah santri agar selalu memperbanyak membaca 'lailahaillallah' dan 'lahaula wala quwwata illa billah'. Menurut Kiai Asep dua bacaan tersebut tercantum dalam kitab Mukhtar Hadits yang juga bisa menolak dan mendorong keluarnya malapetaka, bahaya, dan penyakit.
"Mohon maaf, membaca istighfar bukan berarti banyak dosa. Tapi menurut hadits, barangsiapa yang membaca istighfar, maka kesusahan dan kegundahan yang selama ini menimpa akan berubah jadi bahagia. Kesulitannya akan diberi jalan keluar, orang sakit menjadi sembuh kemudian Allah akan memberi rezeki,” tegas Kiai Asep.
"Barangsiapa yang memberikan sebuah nikmat kepada sesama saudaranya untuk kepentingan kebutuhan sungguh Allah akan memudahkan dirinya mendapat rezeki dal sepatutnya membaca hauqolah istighfar," pungkasnya. (ris/ns)
Baca Juga: Doa Bersama Kapolri dan Panglima TNI, Kiai Asep Duduk Satu Meja dengan Kapolda dan Pangdam V Jatim
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News