KOTA PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Jajaran Polsek Wonoasih melakukan pemantauan tehadap aktivitas pasar hewan di Kelurahan Jrebeng Kidul, Kota Probolinggo. Agenda ini dilakukan untuk mengantisipasi wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) pada sapi.
"Di pasar hewan kita langsung menemui para pedagang," kata Kapolsek Wonoasih, Kompol Sumarjo, kepada awak media, Minggu (29/5/2022).
BACA JUGA:
- Pimpin Penerimaan Vaksin PMK dan LSD, Pj Gubernur Jatim: Upaya Strategis Kendalikan Penyakit Ternak
- BMKG 28 Desember 2023: Kota Probolinggo Cerah Berawan
- Gelar Pameran Pondok Pesantren, Wali Kota Probolinggo: Ponpes Jadi Ujung Tombak Wisata Religi
- Gudang Boneka dan Peralatan Bayi di Jemursari Habis Terbakar, 16 Mobil Damkar Dikerahkan
Di sana, petugas mengimbau agar para pedagang mewaspadai PMK yang menyerang hewan ternaknya. "Kita mengimbau kepada para pedagang agar lebih waspada," katanya.
Saat menemui para pedagang, ia meminta agar pedagang segera melapor kepada dinas terkait jika ada temuan gejala PMK pada sapi yang dimiliki. Hal tersebut dilakukan agar sapi yang terindikasi PMK segera ditangani dengan cepat.
Salah satu pedagang sapi, Herman, menyebut beberapa ekor sapi dagangannya tampak sehat. Ia mengatakan bahwa harga dagangan sapi sedikit menurun sejak merebaknya informasi soal PMK.
"Wabah PMK ini tentu berpengaruh terhadap harga jual beli sapi di pasaran. Makanya kita berharap wabah PMK ini segera enyah," ucap Herman. (ugi/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News