Kiat Kecamatan Klojen Malang Meraih Prestasi Otonomi Award 2015, Urus KTP Cukup 10 Menit

MALANG, BANGSAONLINE.com - Kecamatan Klojen Kota Malang berhasil meraih juara umum Otonomi Award 2015 yang diselenggarakan Pemkot Malang. Dua kelurahan, Kasin dan Penanggungan menjadi penyokong utama kemenangan Kecamatan Klojen. Bagaimana kiprah dua kelurahan ini hingga meraih sukses besar?

Yuyun Nanik Ekowati, Lurah Kasin ketika diemui lebih banyak merendah. Dia menguraikan, keberhasilan tersebut merupakan kerja keras warga dan semua staf yang ada. Mereka bahu-membahu untuk bica menciptakan kondisi seperti saat ini.

Baca Juga: Semarak Grand Final Kakang-Mbakyu Kota Malang 2024

“Kita ingin memberi pelayanan prima kepada warga. Misalnya saja ketika ada warga ingin mengurus KTP, KK, surat keterangan atau surat pindah domisili, tidak perlu memerlukan waktu lama. Kita hanya butuh waktu 10 menit untuk melayani masyarakat. Kecuali menyangkut pengurusan surat tanah, hal itu menyesuaikan kondisi suratnya seperti apa, karena menyangkut banyak hal,” terang perempuan berjilbab ini Rabu (22/04).

Alumni STPDN 2002 ini menambahkan, kelurahan juga menyediakan Pos Kesehatan Kelurahan (Poskeskel) yang didukung transportasi secara sukarela dari masyarakat yang dirujuk ke RSU. Kelurahan juga mendirikan sekolah TK untuk warga kurang mampu.

Lain halnya dengan Lurah Penanggungan yang dikepalai Dwi Hermawan P, berhasil menjuarai dibidang Pendidikan. Kiatnya mengelola pemerintahan ialah memanfaatkan semua potensi yang ada.

Baca Juga: Pj Wali Kota Malang Tinjau Pembangunan Area Parkir Stadion Gajayana

“Salah satunya mensinkornkan antara perajin gerabah dengan dunia pendidikan. Keterampilan gerabah menjadi ekstrakurikuler yang harus ditempuh siswa. Selain itu perajin juga terus dikembangkan agar memiliki banyak inovasi dengan mengembangkan gerabah batik, bordir aplikasi dengan motif gerabah, sablon kaos dengan motif gerabah, dan banyak lagi lainnya,” ujar dia.

Setelah semua proses produksi itu bisa dicapai, kemudiam memaksimalkan pemasaran yang ada. Hasil karya itu bisa dipajang minimal di sekitar kelurahan seperti pot bunga, tempat pensil, maupun tempat buat lilin. Semua sukses itu juga berkat dukungan yang sangat kuat sekali dari LPMK, BKM, PKK dan ormas lainnya untuk ikut membantu menciptakan situasi yang kondusif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO