SURABAYA, BANGSAONLINE.com – Polsek Wonokromo mengamankan 17 siswa dari SMAN 9 karena telah melakukan pengeroyokan sehingga menyebabkan dua siswa SMAN 3 mengalami luka di wajah sisi kiri.
Selain mengamankan 17 siswa, pihak Polsek Wonokromo juga mengamankan 9 motor milik siswa SMAN 9.
Baca Juga: RSUD Dr Soetomo Raih Paramakarya Dharmartha Husada, Pj Gubernur Jatim: Terus Optimalkan Layanan
Kejadian tawuran pada Kamis (22/9/2022) pukul 22.30 WIB di Jl. Upa Jiwa RT/RW:01/02, Kelurahan Ngagel, Kecamatan Wonokromo itu bermula dari saling ejek melalui media sosial (medsos).
Hal tersebut diutarakan oleh Kapolsek Wonokromo Kompol Riki Donaire saat memberikan keterangan kepada awak media, Jumat (23/9/2022).
“Bahwa pihaknya telah mengancamkan 17 siswa dan Kesemuanya masih berada di Polsek Wonokromo, hingga menunggu musyawarah dari orang tua korban yaitu dua siswa SMAN 3,” ujarnya.
Baca Juga: Pj Adhy Karyono Luncurkan Aplikasi DigiPay, Transaksi Layanan RSUD Dr Soetomo Beralih ke Cashless
(Para pengeroyok masih berada di Polsek Wonokromo)
Dua korban siswa SMAN 3 diketahui bernama Rashky Khairan P (17) warga Jl. Bogen 4/5, Surabaya, mengalami sadar, syok, paha sebelah kanan memar, lecet pada jari tangan kiri. Kemudian M. Ilham Fadli (17) warga Desa Tambak Sumur Gg H. Kholil No. 46, dengan kondisi mata sebelah kiri lebam, berdarah akibat dipukul helm serta luka parut pada wajah, luka lecet pada lutut kanan dan kiri.
Baca Juga: Khofifah-Emil Lakukan Pemeriksaan Kesehatan di RSUD Dr. Soetomo
“Memang setelah kejadian pada Kamis malam, dua kotban sempat dilarikam ke RSUD dr Soetomo. Namun, pada hari Jumat keduanya telah pulang. Sedangkan kami masih menunggu kejelasan dari kedua orang tua korban apakah akan dilakukan perdamaian atau akan ada tindakan lanjutan,” tambah Kompol Riki Donaire.
Dari peristiwa tersebut, Riki mengimbau kepeda semua pelajar jangan mudah terpicu amarah. Selain itu, secara cerdas untuk mengunakan sosial media. “Sebisa mungkin lebih difokuskan ke pendidikan daripada adu fisik karena hal tersebut tidak menguntungkan sama sekali,” tutup Riki. (yan/ari)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News